Si Jago Merah Mengamuk di Gedung Kejaksaan Agung, 7 Lantai Terbakar
Sabtu, 22 Agustus 2020 - 23:18 WIB
Kebakaran melanda Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (22/8/2020). Foto: Ist/Tangkapan Layar Twitter
JAKARTA - Kebakaran hebat terjadi di gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) jalan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (22/8/2020) malam. Kebakaran itu dilaporkan Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan melalap tujuh lantai.
Salah satu lantai yang terbakar disebut Damkar adalah gedung penyimpanan arsip-arsip penting Kejagung. "Ini ada tujuh lantai. Ya (gedung arsip salah satunya)," ujar Kasi Ops Damkar Jakarta Selatan, Sugeng.
Petugas masih berjibaku memadamkan api supaya tidak menjalar ke gedung-gedung sebelahnya. "Kita masih fokus," tambahnya. Hingga berita ini diturunkan belum diketahui penyebab kebakaran yang terjadi di Gedung Kejagung.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejaksaan Agung Hari Setiyono mengatakan, Gedung Kejagung yang terbakar bukanlah gedung arsip.
"Gedung utama 4, 5, 6. Gedung kepegawaian saja, kita kan punya backup data, enggak masalah lah. Masih proses, enggak usah menduga-duga, sing penting kebakaran dipadamkan," ujar Hari, Sabtu (22/8/2020).
Lantai 3-4 merupakan bagian intelijen, sedangkan lantai 5-6 bagian kepegawaian, pembinaan, dan beberapa biro.
Dia berharap dokumen penting aman dan tidak ikut terbakar. "Mudah-mudahan aman, dalam arti ada backup data. Masih proses pemadaman, mohon doanya supaya cepat teratasi," ucapnya.
Salah satu lantai yang terbakar disebut Damkar adalah gedung penyimpanan arsip-arsip penting Kejagung. "Ini ada tujuh lantai. Ya (gedung arsip salah satunya)," ujar Kasi Ops Damkar Jakarta Selatan, Sugeng.
Petugas masih berjibaku memadamkan api supaya tidak menjalar ke gedung-gedung sebelahnya. "Kita masih fokus," tambahnya. Hingga berita ini diturunkan belum diketahui penyebab kebakaran yang terjadi di Gedung Kejagung.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejaksaan Agung Hari Setiyono mengatakan, Gedung Kejagung yang terbakar bukanlah gedung arsip.
"Gedung utama 4, 5, 6. Gedung kepegawaian saja, kita kan punya backup data, enggak masalah lah. Masih proses, enggak usah menduga-duga, sing penting kebakaran dipadamkan," ujar Hari, Sabtu (22/8/2020).
Lantai 3-4 merupakan bagian intelijen, sedangkan lantai 5-6 bagian kepegawaian, pembinaan, dan beberapa biro.
Dia berharap dokumen penting aman dan tidak ikut terbakar. "Mudah-mudahan aman, dalam arti ada backup data. Masih proses pemadaman, mohon doanya supaya cepat teratasi," ucapnya.
(luq)
tulis komentar anda