Puting Beliung Sapu 13 Desa di Deliserdang, 2 Orang Tewas
Sabtu, 22 Juni 2024 - 10:15 WIB
DELISERDANG - Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan sebanyak dua orang meninggal dunia akibat bencana angin puting beliung yang menerjang 13 desa di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
”Kejadian ini juga berdampak pada 80 jiwa lainnya. Satu orang mengalami luka berat,” kata Aam sapaan karibnya dalam keterangannya dikutip, Sabtu (22/6/2024).
13 desa dari lima kecamatan yang terdampak di antaranya, Kecamatan Hamparan Perak terdapat lima desa terdampak, Kecamatan Lubuk Pakam terdapat satu desa terdampak, Kecamatan Batang Kuis terdapat dua desa terdampak.
Kecamatan Sunggal terdapat satu desa terdampak, dan Kecamatan Pantai Labu terdapat empat desa terdampak. Aam mengatakan angin puting beliung juga memporak-porandakan bangunan rumah milik warga sehingga puluhan jiwa terpaksa mengungsi.
”Terjangan angin puting beliung menyebabkan enam unit rumah rusak ringan, sembilan unit rumah rusak sedang, dan lima unit rumah rusak berat. Akibat kerusakan rumah ini, sebanyak 24 jiwa dari delapan kepala keluarga memilih mengungsi untuk sementara waktu,” ujarnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deli Serdang melakukan upaya tanggap darurat dengan melaksanakan kaji cepat dan berkoordinasi dengan instansi terkait guna penanganan dampak angin puting beliung ini.
Sementara itu, para warga juga bergotong royong untuk memperbaiki rumah-rumah yang terdampak. BNPB mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi risiko bencana hidrometeorologi basah seperti curah hujan ekstrem, banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
Melansir peringatan dini BMKG, pada Sabtu (22/6) wilayah lereng barat Sumatera Utara berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, sedangkan pada Minggu (23/6) terdapat potensi hujan lebat di wilayah lereng timur dan pegunungan Sumatera Utara.
”Kejadian ini juga berdampak pada 80 jiwa lainnya. Satu orang mengalami luka berat,” kata Aam sapaan karibnya dalam keterangannya dikutip, Sabtu (22/6/2024).
13 desa dari lima kecamatan yang terdampak di antaranya, Kecamatan Hamparan Perak terdapat lima desa terdampak, Kecamatan Lubuk Pakam terdapat satu desa terdampak, Kecamatan Batang Kuis terdapat dua desa terdampak.
Kecamatan Sunggal terdapat satu desa terdampak, dan Kecamatan Pantai Labu terdapat empat desa terdampak. Aam mengatakan angin puting beliung juga memporak-porandakan bangunan rumah milik warga sehingga puluhan jiwa terpaksa mengungsi.
”Terjangan angin puting beliung menyebabkan enam unit rumah rusak ringan, sembilan unit rumah rusak sedang, dan lima unit rumah rusak berat. Akibat kerusakan rumah ini, sebanyak 24 jiwa dari delapan kepala keluarga memilih mengungsi untuk sementara waktu,” ujarnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deli Serdang melakukan upaya tanggap darurat dengan melaksanakan kaji cepat dan berkoordinasi dengan instansi terkait guna penanganan dampak angin puting beliung ini.
Sementara itu, para warga juga bergotong royong untuk memperbaiki rumah-rumah yang terdampak. BNPB mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi risiko bencana hidrometeorologi basah seperti curah hujan ekstrem, banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
Melansir peringatan dini BMKG, pada Sabtu (22/6) wilayah lereng barat Sumatera Utara berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, sedangkan pada Minggu (23/6) terdapat potensi hujan lebat di wilayah lereng timur dan pegunungan Sumatera Utara.
(ams)
tulis komentar anda