Nekat Lawan Polisi dengan Badik, Pengedar Narkoba di Bone Ditembak
Rabu, 05 Juni 2024 - 08:17 WIB
AH (34) pengedar di Kabupaten Bone, terpaksa ditembak polisi usai nekat melawan petugas saat hendak ditangkap. Foto/Ist
BONE - Seorang pengedar narkoba berinisial AH (34) di Kabupaten Bone , Sulawesi Selatan (Sulsel) terpaksa ditembak polisi usai nekat melawan petugas dengan badik saat hendak ditangkap.
Peristiwa ini terjadi di BTN Corawali, Desa Corawali, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, pada Selasa malam (4/6/2024). Saat jajaran Satres Narkoba Polres Bone tiba di lokasi, AH berusaha melarikan diri dan menyerang petugas dengan badik.
"Petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dan melumpuhkan pelaku untuk menghindari risiko lebih besar," ujar Kasat Narkoba Polres Bone, AKP Yusriadi Yusuf, di ruang IGD RSUD Tenriawaru Bone.
Sebelum dilumpuhkan, AH sempat melukai salah satu petugas di bagian tangan. AH yang terluka parah kemudian dilarikan ke RSUD Tenriawaru Bone untuk mendapatkan perawatan medis.
Dari tangan AH, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 bal narkoba dengan berat sekitar 50 gram, dan 1 badik lengkap dengan sarung.
AKP Yusriadi menjelaskan bahwa AH merupakan pengedar aktif narkoba yang sudah lama menjadi target operasi polisi.
"Kami akan terus mengembangkan kasus ini untuk mengungkap jaringan pelaku dan peredaran narkoba di Kabupaten Bone," tegasnya.
Polres Bone juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus memberikan informasi terkait aktivitas orang mencurigakan dan berhubungan dengan narkoba.
"Kerja sama polisi dan masyarakat sangat penting dalam memerangi narkoba. Kami harap masyarakat tidak ragu untuk melaporkan hal-hal mencurigakan," pungkas AKP Yusriadi.
Peristiwa ini terjadi di BTN Corawali, Desa Corawali, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, pada Selasa malam (4/6/2024). Saat jajaran Satres Narkoba Polres Bone tiba di lokasi, AH berusaha melarikan diri dan menyerang petugas dengan badik.
"Petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dan melumpuhkan pelaku untuk menghindari risiko lebih besar," ujar Kasat Narkoba Polres Bone, AKP Yusriadi Yusuf, di ruang IGD RSUD Tenriawaru Bone.
Sebelum dilumpuhkan, AH sempat melukai salah satu petugas di bagian tangan. AH yang terluka parah kemudian dilarikan ke RSUD Tenriawaru Bone untuk mendapatkan perawatan medis.
Dari tangan AH, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 bal narkoba dengan berat sekitar 50 gram, dan 1 badik lengkap dengan sarung.
AKP Yusriadi menjelaskan bahwa AH merupakan pengedar aktif narkoba yang sudah lama menjadi target operasi polisi.
"Kami akan terus mengembangkan kasus ini untuk mengungkap jaringan pelaku dan peredaran narkoba di Kabupaten Bone," tegasnya.
Polres Bone juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus memberikan informasi terkait aktivitas orang mencurigakan dan berhubungan dengan narkoba.
"Kerja sama polisi dan masyarakat sangat penting dalam memerangi narkoba. Kami harap masyarakat tidak ragu untuk melaporkan hal-hal mencurigakan," pungkas AKP Yusriadi.
(hri)
tulis komentar anda