Cemburu, Wanita Lesbian di Pekanbaru Tikam Pacar Selingkuhan hingga Kritis
Kamis, 16 Mei 2024 - 07:11 WIB
Wanita diduga lesbian tega menikam pacar selingkuhan hingga kritis di Jalan Air Dingin, Kecamatan Bukti Raya, Kota Pekanbaru, Riau. Foto/Ilustrasi
PEKANBARU - Cemburu melihat teman wanitanya jalan bersama laki-laki lain, seorang wanita berinisial YR di Pekanbaru nekat tikam seorang pria bernama Hamidi di Jalan Air Dingin, Kecamatan Bukti Raya, Kota Pekanbaru, Riau.
Akibat aksi brutal YR tersebut, korban Hamidi mengalami kritis dan masih dalam perawatan medis akibat mengalami sejumlah luka tusuk. Sementara pelaku masih dalam pengejaran pihak Polsek Bukit Raya dan Polresta Pekanbaru.
”Pelaku masih kita buru. Insya Allah dalam waktu dekat segera kita tangkap,” ucap Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra dalam keterangannya, Kamis (16/5/2024).
Kasus ini berawal saat korban bersama teman wanita ALP melintas di jalan Air Dingin Pekanbaru pada Selasa 14 Mei 2024. Saat melintas, kemudian sepeda motor keduanya dihentikan oleh pelaku yang juga menggunakan sepeda motor seorang diri.
Wanita ini pun meminta ALP untuk turun motor. Setelah itu terjadilah keributan antar kedua wanita itu.
”Keributannya diduga pelaku tidak senang karena ALP jalan dengan korban, seperti cemburu gitu ya sepertinya mengarah ke cinta sejenis. Tapi apakah mereka lesbian atau tidak, setelah pelaku nanti kita amankan,” ucapnya.
Saat pertengkaran itu, Hamidi mencoba menengahi. Pelaku yang geram dengan korban langsung menyerang dengan pisau yang sudah dipersiapkan. Kepada korban, pelaku sudah mengancam dengan kalimat 'awas kau'. Serangan itu mengenai perut korban.
Akibat aksi brutal YR tersebut, korban Hamidi mengalami kritis dan masih dalam perawatan medis akibat mengalami sejumlah luka tusuk. Sementara pelaku masih dalam pengejaran pihak Polsek Bukit Raya dan Polresta Pekanbaru.
”Pelaku masih kita buru. Insya Allah dalam waktu dekat segera kita tangkap,” ucap Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra dalam keterangannya, Kamis (16/5/2024).
Kasus ini berawal saat korban bersama teman wanita ALP melintas di jalan Air Dingin Pekanbaru pada Selasa 14 Mei 2024. Saat melintas, kemudian sepeda motor keduanya dihentikan oleh pelaku yang juga menggunakan sepeda motor seorang diri.
Wanita ini pun meminta ALP untuk turun motor. Setelah itu terjadilah keributan antar kedua wanita itu.
”Keributannya diduga pelaku tidak senang karena ALP jalan dengan korban, seperti cemburu gitu ya sepertinya mengarah ke cinta sejenis. Tapi apakah mereka lesbian atau tidak, setelah pelaku nanti kita amankan,” ucapnya.
Saat pertengkaran itu, Hamidi mencoba menengahi. Pelaku yang geram dengan korban langsung menyerang dengan pisau yang sudah dipersiapkan. Kepada korban, pelaku sudah mengancam dengan kalimat 'awas kau'. Serangan itu mengenai perut korban.
(ams)
tulis komentar anda