Pabrik Antena di Bandung Terbakar Hebat, Warga Khawatir Merembet ke Pemukiman
Jum'at, 10 Mei 2024 - 15:19 WIB
Pabrik antena PT Profesindo Jaya Inti di Jalan Soekarno-Hatta Nomor 839 Kelurahan Mekarmulya, Panyileukan, Kota Bandung terbakar hebat, Jumat (10/5/2024) siang. Foto/MPI/Agus Warsudi
BANDUNG - Pabrik antena PT Profesindo Jaya Inti di Jalan Soekarno-Hatta Nomor 839 Kelurahan Mekarmulya, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung terbakar hebat, Jumat (10/5/2024) siang.
Peristiwa kebakaran itu membuat warga yang bermukim di sekitar pabrik, panik. Mereka khawatir kebakaran merembet ke permukiman. Api berkobar sangat besar. Asap hitam tebal membubung ke angkasa.
Beruntung, petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung dari kantor pusat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Timur bergerak cepat memblokade api sehingga tak merembet ke bangunan lain.
Petugas berjibaku memadamkan api yang mengamuk di pabrik antena tersebut. Setelah berjuang melawan api selama lebih dari 1 jam, akhirnya api dapat dipadamkan. Saat ini petugas Diskar PB masih berupaya melakukan pendinginan untuk mencegah api kembali menyala.
Kepala Diskar PB Kota Bandung Gun Gun Sumaryana dalam laporan sementara pemadaman mengatakan, petugas menerima laporan kebakaran di PT Profesindo Jaya Inti dari warga bernama Gina. Setelah menerima laporan, petugas segera meluncur ke lokasi kejadian.
"Respons laporan sekitar 5 menit petugas tiba di TKP," kata Kepala Diskar PB Kota Bandung.
Gun Gun menyatakan, berdasarkan informasi dan keterangan saksi staf umum PT Profesindo Jaya Inti Engkus, kronologi kejadian berawal sekitar pukul 12.30 WIB terjadi kebakaran di bagian pembuangan sampah dan rongsok.
"Kejadian kemudian dilaporkan ke Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung. Tidak ada korban (baik luka maupun jiwa) dalam kejadian ini. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," ujar Gun Gun.
Untuk menjinakan si jago merah, tutur Gun Gun, Diskar PB Kota Bandung mengerahkan 2 unit pancar UPT Timur, 2 unit water tanker, 1 unit rescue.
Peristiwa kebakaran itu membuat warga yang bermukim di sekitar pabrik, panik. Mereka khawatir kebakaran merembet ke permukiman. Api berkobar sangat besar. Asap hitam tebal membubung ke angkasa.
Beruntung, petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung dari kantor pusat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Timur bergerak cepat memblokade api sehingga tak merembet ke bangunan lain.
Petugas berjibaku memadamkan api yang mengamuk di pabrik antena tersebut. Setelah berjuang melawan api selama lebih dari 1 jam, akhirnya api dapat dipadamkan. Saat ini petugas Diskar PB masih berupaya melakukan pendinginan untuk mencegah api kembali menyala.
Kepala Diskar PB Kota Bandung Gun Gun Sumaryana dalam laporan sementara pemadaman mengatakan, petugas menerima laporan kebakaran di PT Profesindo Jaya Inti dari warga bernama Gina. Setelah menerima laporan, petugas segera meluncur ke lokasi kejadian.
"Respons laporan sekitar 5 menit petugas tiba di TKP," kata Kepala Diskar PB Kota Bandung.
Gun Gun menyatakan, berdasarkan informasi dan keterangan saksi staf umum PT Profesindo Jaya Inti Engkus, kronologi kejadian berawal sekitar pukul 12.30 WIB terjadi kebakaran di bagian pembuangan sampah dan rongsok.
"Kejadian kemudian dilaporkan ke Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung. Tidak ada korban (baik luka maupun jiwa) dalam kejadian ini. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," ujar Gun Gun.
Untuk menjinakan si jago merah, tutur Gun Gun, Diskar PB Kota Bandung mengerahkan 2 unit pancar UPT Timur, 2 unit water tanker, 1 unit rescue.
(shf)
tulis komentar anda