Gunung Ruang Erupsi, 3.614 Rumah Warga Sitaro Rusak Berat
Selasa, 23 April 2024 - 08:25 WIB
SITARO - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 3.614 rumah rusak sedang hingga berat akibat erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara.
“Estimasi rumah terdampak, ini terdampak ini rusaknya bervariasi dari berat, sedang, hingga ringan itu 3.614 rumah, ini terdampak,” ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam Disaster Briefing, Selasa (23/4/2024).
Aam sapaan Abdul Muhari mengatakan per Senin (22/4), jumlah pengungsi mulai berkurang sebelumnya 6.045 jiwa kini tersisa 3.582 jiwa, termasuk dari dua Desa yang berada di Pulau Gunung Ruang.
“Hingga Senin, data terakhir pagi yang kita terima dari rekan-rekan kita yang masih ada di Pulau Tagulandang dan Posko Manado itu Senin pagi total pengungsi dari 6.045 jiwa ini, tersisa 3.582 jiwa. Ini termasuk yang 834 jiwa dari 2 Desa di Pulau Gunung Ruang,” ujar Aam.
“Itu totalnya saat ini 3.582, kurang 834 itu yang 834 itu adalah penduduk yang memang belum bisa kembali karena rumahnya rusak sangat rusak parah di Pulau Gunung Ruang ditambah dengan masyarakat Tagulandang masuk daerah yang harus dikosongkan,” ungkapnya.
Dari laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) saat ini status Gunung Ruang turun menjadi Level III. Selain itu, aktivitas Gunung Ruang hanya sebatas mengeluarkan asap dan beberapa aktivitas vulkanik yang tidak signifikan.
“Jadi saat ini aktivitas Gunung Ruang terbatas hanya asap dan memang beberapa kali ada aktivitas vulkanik tetapi tidak lagi mengeluarkan vulkanik yang signifikan, kami terus melakukan pemantauan akan bahaya erupsi,” pungkasnya.
“Estimasi rumah terdampak, ini terdampak ini rusaknya bervariasi dari berat, sedang, hingga ringan itu 3.614 rumah, ini terdampak,” ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam Disaster Briefing, Selasa (23/4/2024).
Aam sapaan Abdul Muhari mengatakan per Senin (22/4), jumlah pengungsi mulai berkurang sebelumnya 6.045 jiwa kini tersisa 3.582 jiwa, termasuk dari dua Desa yang berada di Pulau Gunung Ruang.
“Hingga Senin, data terakhir pagi yang kita terima dari rekan-rekan kita yang masih ada di Pulau Tagulandang dan Posko Manado itu Senin pagi total pengungsi dari 6.045 jiwa ini, tersisa 3.582 jiwa. Ini termasuk yang 834 jiwa dari 2 Desa di Pulau Gunung Ruang,” ujar Aam.
“Itu totalnya saat ini 3.582, kurang 834 itu yang 834 itu adalah penduduk yang memang belum bisa kembali karena rumahnya rusak sangat rusak parah di Pulau Gunung Ruang ditambah dengan masyarakat Tagulandang masuk daerah yang harus dikosongkan,” ungkapnya.
Dari laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) saat ini status Gunung Ruang turun menjadi Level III. Selain itu, aktivitas Gunung Ruang hanya sebatas mengeluarkan asap dan beberapa aktivitas vulkanik yang tidak signifikan.
“Jadi saat ini aktivitas Gunung Ruang terbatas hanya asap dan memang beberapa kali ada aktivitas vulkanik tetapi tidak lagi mengeluarkan vulkanik yang signifikan, kami terus melakukan pemantauan akan bahaya erupsi,” pungkasnya.
(ams)
tulis komentar anda