One Way Arus Balik, Lalu Lintas Dalam Kota Semarang Masih Padat hingga Malam Hari
Senin, 15 April 2024 - 20:40 WIB
Ruas Jalan Teuku Umar Kawasan Flyover Jatingaleh, Kota Semarang terlihat padat kendaran, Senin (15/4/2024) malam. Foto/Eka Setiawan
SEMARANG - Sejumlah ruas jalan dalam Kota Semarang masih dipadati kendaraan bermotor, Senin (15/4/2024) malam. Salah satunya sebab jalur tol masih diberlakukan one way ke arah Jakarta di H+5 Lebaran 2024.
Pantauan di lapangan, ruas jalan dalam Kota Semarang di Jalan Teuku Umar ke arah Selatan masih dipadati kendaraan. Meskipun tak sampai menimbulkan kemacetan, namun kepadatan terlihat di jalur ke selatan menuju ke arah Solo atau Yogyakarta.
Di Flyover Jatingaleh di kedua ruas jalur terlihat padat. Sementara jalur masuk tol terlihat ditutup barrier dan dijaga sejumlah polisi lalu lintas.
Pun ke arah selatan ke daerah tanjakan Gombel menuju Jalan Setiabudi, juga terlihat ada beberapa anggota lalu lintas termasuk dari anggota Brimob dan Sabhara berjaga di sana.
Kendaraan-kendaraan yang melintas di jalur dalam Kota Semarang itu beragam, mulai dari sepeda motor, mobil, bus hingga truk besar. Selain polisi lalu lintas, di sejumlah persimpangan juga terlihat “Pak Ogah” ikut mengatur lalu lintas.
Direktur Lalu Lintas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan menyebutkan sistem one way dilakukan melihat arus lalu lintas pemudik yang hendak kembali ke Jakarta masih padat. “Arus balik (jumlah kendaraan yang melintas) cenderung lebih tinggi dari arus mudik,” ujarnya.
Pantauan di lapangan, ruas jalan dalam Kota Semarang di Jalan Teuku Umar ke arah Selatan masih dipadati kendaraan. Meskipun tak sampai menimbulkan kemacetan, namun kepadatan terlihat di jalur ke selatan menuju ke arah Solo atau Yogyakarta.
Di Flyover Jatingaleh di kedua ruas jalur terlihat padat. Sementara jalur masuk tol terlihat ditutup barrier dan dijaga sejumlah polisi lalu lintas.
Pun ke arah selatan ke daerah tanjakan Gombel menuju Jalan Setiabudi, juga terlihat ada beberapa anggota lalu lintas termasuk dari anggota Brimob dan Sabhara berjaga di sana.
Kendaraan-kendaraan yang melintas di jalur dalam Kota Semarang itu beragam, mulai dari sepeda motor, mobil, bus hingga truk besar. Selain polisi lalu lintas, di sejumlah persimpangan juga terlihat “Pak Ogah” ikut mengatur lalu lintas.
Direktur Lalu Lintas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan menyebutkan sistem one way dilakukan melihat arus lalu lintas pemudik yang hendak kembali ke Jakarta masih padat. “Arus balik (jumlah kendaraan yang melintas) cenderung lebih tinggi dari arus mudik,” ujarnya.
(wib)
tulis komentar anda