3 Hari Hilang usai Perahunya Terbalik, Nelayan di Makassar Ditemukan Tewas
Rabu, 17 Januari 2024 - 10:22 WIB
Seorang nelayan Makassar bernama Abdul (30) yang hilang sejak hari Senin (15/1/2024), ditemukan dalam kondisi tewas. Foto/Ist
MAKASSAR - Seorang nelayan Makassar bernama Abdul (30) yang hilang sejak hari Senin (15/1/2024), akhirnya ditemukan. Namun demikian saat ditemukan ia sudah tidak bernyawa.
Abdul dilaporkan hilang saat perahu yang ditumpanginya terbalik di Perairan Makassar, sekitar Center Point of Indonesia (CPI), Senin (15/1/2024).
“Korban ditemukan pada hari ketiga (Rabu, 17/1/2024) pencarian, dalam kondisi meninggal dunia di pesisir pantai sekitar 300 meter arah selatan dari lokasi kejadian terbaliknya perahu," ujar Komandan Tim SAR, Darul Astiyadi, yang berada di lokasi kejadian.
Saat ini korban telah dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk kemudian diserahkan kepada pihak keluarga.
Informasi yang didapat sebelumnya bahwa korban yang berprofesi sebagai nelayan, bersama dengan kedua rekannya berada di wilayah sekitar CPI.
Saat itu kondisi cuaca memburuk, perahu yang ditumpanginya terbalik, kedua rekannya berhasil selamat, namun Abdul saat itu dinyatakan hilang, hingga ditemukan di hari ketiga, Rabu (17/1/2024).
Darul menyebutkan, dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR telah dinyatakan ditutup.
“Dan seluruh potensi SAR yang terlibat dalam pelaksanaan operasi SAR ini telah dikembalikan ke satuannya masing-masing,” pungkasnya.
Abdul dilaporkan hilang saat perahu yang ditumpanginya terbalik di Perairan Makassar, sekitar Center Point of Indonesia (CPI), Senin (15/1/2024).
“Korban ditemukan pada hari ketiga (Rabu, 17/1/2024) pencarian, dalam kondisi meninggal dunia di pesisir pantai sekitar 300 meter arah selatan dari lokasi kejadian terbaliknya perahu," ujar Komandan Tim SAR, Darul Astiyadi, yang berada di lokasi kejadian.
Saat ini korban telah dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk kemudian diserahkan kepada pihak keluarga.
Informasi yang didapat sebelumnya bahwa korban yang berprofesi sebagai nelayan, bersama dengan kedua rekannya berada di wilayah sekitar CPI.
Saat itu kondisi cuaca memburuk, perahu yang ditumpanginya terbalik, kedua rekannya berhasil selamat, namun Abdul saat itu dinyatakan hilang, hingga ditemukan di hari ketiga, Rabu (17/1/2024).
Darul menyebutkan, dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR telah dinyatakan ditutup.
“Dan seluruh potensi SAR yang terlibat dalam pelaksanaan operasi SAR ini telah dikembalikan ke satuannya masing-masing,” pungkasnya.
(hri)
tulis komentar anda