Jembatan Tamiai Kerinci Putus Diterjang Banjir, Lalu Lintas Dialihkan ke Bungo via Dharmasraya
Rabu, 03 Januari 2024 - 10:00 WIB
Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Dhafi menjelaskan arus lalu lintas yang hendak ke Sumatera Barat dialihkan ke Bungo via Dharmasraya. Foto/Azhari Sultan Jambi/MPI
KERINCI - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jambi Kombes Pol Dhafi menjelaskan arus lalu lintas yang hendak ke Sumatera Barat dialihkan ke Bungo via Dharmasraya. Hal itu menyusul terputusnya jembatan Tamiai, Kabupaten Kerinci akibat banjir.
Dhafi mengaku telah berkoordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) IV Jambi dan memastikan bahwa pengerjaan perbaikan jembatan tersebut memakan waktu sekitar enam hari.
"Benar, hasil koordinasi dengan BPJN Jambi pengerjaannya sekitar lima sampai enam hari, setelah itu baru bisa dilewati lagi," ungkap Dhafi, Rabu (3/1/2024).
Selain itu, pihaknya akan terus melakukan imbauan-imbauan kepada pengendara yang akan melakukan perjalanan ke Kabupaten Kerinci.
Menurutnya, imbauan tidak hanya dilakukan di medsos, tetapi juga dilakukan oleh petugas di Merangin, Bungo, Sarolangun dan Batanghari agar informasinya sampai kepada masyarakat mengenai jalur yang belum bisa dilewati.
"Untuk warga yang akan pergi ke Sumatera Barat bisa melalui jalan Kabupaten Bungo via Dharmasraya-Padang," tandas Dhafi.
Dia menjelaskan, terutamanya nanti akan ada informasi di Simpang Tembesi agar masyarakat yang akan menuju ke Kerinci dialihkan lewat Kabupaten Tebo.
"Nanti agar masyarakat juga punya informasi dan pilihan mengenai kondisi jalan yang ada sekarang," pungkas Dhafi.
Dhafi mengaku telah berkoordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) IV Jambi dan memastikan bahwa pengerjaan perbaikan jembatan tersebut memakan waktu sekitar enam hari.
"Benar, hasil koordinasi dengan BPJN Jambi pengerjaannya sekitar lima sampai enam hari, setelah itu baru bisa dilewati lagi," ungkap Dhafi, Rabu (3/1/2024).
Selain itu, pihaknya akan terus melakukan imbauan-imbauan kepada pengendara yang akan melakukan perjalanan ke Kabupaten Kerinci.
Menurutnya, imbauan tidak hanya dilakukan di medsos, tetapi juga dilakukan oleh petugas di Merangin, Bungo, Sarolangun dan Batanghari agar informasinya sampai kepada masyarakat mengenai jalur yang belum bisa dilewati.
"Untuk warga yang akan pergi ke Sumatera Barat bisa melalui jalan Kabupaten Bungo via Dharmasraya-Padang," tandas Dhafi.
Dia menjelaskan, terutamanya nanti akan ada informasi di Simpang Tembesi agar masyarakat yang akan menuju ke Kerinci dialihkan lewat Kabupaten Tebo.
"Nanti agar masyarakat juga punya informasi dan pilihan mengenai kondisi jalan yang ada sekarang," pungkas Dhafi.
(hri)
tulis komentar anda