Bangun Shrimp Estate Berkelanjutan, Gubernur Kalteng Optimis Tingkatkan Perekonomian

Minggu, 26 November 2023 - 22:30 WIB
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Bangun Shrimp Estate Berkelanjutan. (Foto: dok Pemprov Kalteng)
SUKAMARA - Tambak Udang Vaname/Shrimp Estate Kalimantan Tengah seluas 40,17 ha yang dibangun di Desa Sungai Raja Kecamatan Jelai Kabupaten Sukamara merupakan salah satu program prioritas Provinsi Kalimantan Tengah yang menjadi sumber kekuatan ekonomi baru bagi wilayah pesisir pantai Kalimantan Tengah.

Program tersebut merupakan terobosan inovatif yang digagas oleh Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran dengan membangun klaster-klaster tambak udang modern konsep zero waste dan berkelanjutan sehingga memberikan dampak sosial ekonomi masyarakat bagi peningkatan pendapatan daerah dan menjadi trigger bagi daerah di kabupaten pesisir lainnya.





Gubernur Sugianto Sabran meyakini bahwa program Shrimp estate dapat memberikan kontribusi pendapatan asli daerah (PAD), menyerap tenaga kerja lokal, menjadi model budidaya udang vaname berkelanjutan baik di Kalimantan Tengah maupun nasional, dan menjadi komoditi ekspor andalan.

"Saya optimis shrimp estate dapat menjadi jembatan sinergitas lintas sektor dalam memajukan sektor kelautan dan perikanan di Kalteng sehingga dapat berkontribusi dalam mewujudkan target nasional 2 juta ton udang pada tahun 2024,"ucap Gubernur Sugianto Sabran di Palangka Raya, Kamis (23/11/2023).

Menurutnya, potensi kekayaan sumber daya alam Kalimantan Tengah cukup berlimpah, namun masih belum berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, perlu inovasi dan terobosan yang menyentuh langsung kepada masyarakat. Pembangunan Tambak udang vaname/shrimp estate menurutnya sangatlah tepat untuk menjadi daya ungkit perekonomian di daerah pesisir.

“Total luas area yang dibangun 40,17 hektar, dan pembangunan infrastrukturnya sudah mencapai 94 persen terdiri dari 4 klaster tambak udang yang memiliki jumlah kolam sebanyak 72 buah, sehingga pada bulan Desember tahun ini kita sudah bisa melakukan penebaran benur,” katanya.

Gubernur Kalteng dua periode itu menyebut bahwa pembangunan klaster tambak udang/Shrimp Estate di Desa Sungai Raja ini merupakan satu-satunya di Indonesia yang dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Tengah.

Menurutnya, suksesnya pembangunan tambak udang/shrimp estate diperlukan adanya dukungan dan keseriusan dari seluruh pemangku kepentingan baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten Sukamara, Perusahaan tambak mitra, perbankan, perguruan tinggi, dan pelaku usaha perikanan lokal.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content