2 Warga Kebonpedes Sukabumi Ditangkap Densus 88 Anti Teror

Jum'at, 27 Oktober 2023 - 21:31 WIB
Rumah di Kampung Gunungbatu, Desa Kebonpedes, Kebonpedes, Sukabumi yang didatangi Densus 88 Anti Teror. Foto/MPI/Dharmawan Hadi
SUKABUMI - Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror melakukan penggeledahan terhadap rumah warga di Kampung Gunungbatu, Desa Kebonpedes, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (27/10/2023).

Pantauan di lokasi, jajaran Kepolisian dari Polres Sukabumi Kota melakukan sterilisasi lokasi dengan penjagaan ketat aparat bersenjata lengkap. Terlihat pula beberapa anggota Densus 88 Anti Teror menggunakan rompi bertuliskan Penyidik TPT.



Penyidik yang ditemani kepala desa mengetuk pintu rumah warga secara bergantian. Terpantau 2 rumah warga digeledah oleh jajaran penyidik dan membawa barang-barang yang diduga alat bukti dari dalam rumah tersebut.

Kepala Desa Kebonpedes, Dadan Apriandani mengatakan, sebanyak 2 orang warganya diamankan oleh Densus 88 Anti Teror saat penggerebekan.



"Barusan dari Densus 88 menggeledah rumah warga saya sendiri ada 2 orang. Barusan juga meminta keterangan dari pimpinan Densus namun tidak memberikan keterangan hanya menyebutkan ada 2 orang warga Kebonpedes yang terindikasi, itu aja," ujar Dadan kepada MNC Portal Indonesia (MPI).

Dadan menambahkan, sejumlah peralatan yang diduga barang bukti dari kasus tersebut diamankan Densus 88 berupa sepatu, busur panah, sejumlah buku dan barang lainnya yang dari 2 rumah yang digeledah tersebut.



"Inisialnya R dan R yang diperkirakan usianya 27 tahun. Profesi dari keduanya adalah satu pedagang dan satu lagi guru ngaji. Dan kebetulan yang satu adalah eks napiter yang pernah terkena kasus yang sama (bom) di Jakarta," ujar Dadan.

Lebih lanjut Dadan mengatakan, dirinya menerima kabar bahwa ada 9 orang yang menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh Densus 88 Anti Teror dan 2 orang berasal dari Desa Kebonpedes, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.
(shf)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More