Mengaku Polisi, 5 Perampok Bajak Truk Muatan Rokok Senilai Rp2,8 Miliar
Rabu, 15 Maret 2023 - 11:54 WIB
Tiga dari lima perampok yang membajak truk bermuatan rokok senilai Rp2,8 miliar berhasil ditangkap petugas Polres Ponorogo.
PONOROGO - Kawanan perampok beraksi di wilayah Ponorogo. Komplotan ini mengaku sebagai polisi dengan membawa pistol. Mereka berhasil menggondol uang sebesar Rp2,8 miliar.
Tiga dari lima perampok berhasil ditangkap petugas Polres Ponorogo. Dua di antara tiga yang ditangkap terpaksa ditembak karena melawan. "Kita masih memburu dua pelaku lagi yang berhasil melarikan diri," kata Kapolres Ponorogo, AKBP Catur Cahyono.
Menurutnya, selain mengamankan tiga pelaku, juga menyita barang bukti berupa pistol, dua unit mobil dan seperangkat alat komunikasi.
Kapolres menjelaskan, para pelaku ini merampok mobil tronton bermuatan rokok dari pabrik senilai Rp2,5 miliar. Truk ini melintas di Jalan Raya Trenggalek-Ponorogo.
Baca juga: Asal Usul dan Sejarah Lamongan, Wilayah yang Disahkan Kanjeng Sunan Giri
"Saat melintas, pelaku menghentikan laju truk. Pelaku mengaku sebagai polisi dan menanyakan surat-surat dan izin cukai rokok," terangnya.
Saat sopir keluar langsung dibekap dan dilumpuhkan. Selanjutnya, sopir dibuang di daerah Banjarnegara, Jawa Barat. Sedangkan mobilnya dibuang di Purworejo, Jawa Tengah. "Muatan truk senilai Rp2,8 miliar dijual di Jakarta," paparnya.
Kejadian ini dilaporkan polisi. Tiga dari lima pelaku berhasil ditangkap dan ditembak karena melarikan diri.
Tiga dari lima perampok berhasil ditangkap petugas Polres Ponorogo. Dua di antara tiga yang ditangkap terpaksa ditembak karena melawan. "Kita masih memburu dua pelaku lagi yang berhasil melarikan diri," kata Kapolres Ponorogo, AKBP Catur Cahyono.
Menurutnya, selain mengamankan tiga pelaku, juga menyita barang bukti berupa pistol, dua unit mobil dan seperangkat alat komunikasi.
Kapolres menjelaskan, para pelaku ini merampok mobil tronton bermuatan rokok dari pabrik senilai Rp2,5 miliar. Truk ini melintas di Jalan Raya Trenggalek-Ponorogo.
Baca juga: Asal Usul dan Sejarah Lamongan, Wilayah yang Disahkan Kanjeng Sunan Giri
"Saat melintas, pelaku menghentikan laju truk. Pelaku mengaku sebagai polisi dan menanyakan surat-surat dan izin cukai rokok," terangnya.
Saat sopir keluar langsung dibekap dan dilumpuhkan. Selanjutnya, sopir dibuang di daerah Banjarnegara, Jawa Barat. Sedangkan mobilnya dibuang di Purworejo, Jawa Tengah. "Muatan truk senilai Rp2,8 miliar dijual di Jakarta," paparnya.
Kejadian ini dilaporkan polisi. Tiga dari lima pelaku berhasil ditangkap dan ditembak karena melarikan diri.
(msd)
tulis komentar anda