Dukungan PAN ke Ganjar – Erick Kuatkan Tiket dari Parpol untuk Maju Pilpres 2024
Rabu, 01 Maret 2023 - 16:09 WIB
SEMARANG - Pengamat Politik Adi Prayitno menyatakan PAN mengambil langkah tepat sebagai partai koalisi pemerintahan dengan mendukung kandidat calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Erick Thohir di pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang. Pasalnya, dua kandidat yang diusung oleh PAN tersebut mendapatkan restu tersirat dari Presiden Joko (Jokowi).
Mengingat dua figur yang didukung tersebut merupakan representasi kepemimpinan penerus visi pembangunan dari Presiden Jokowi.
“Menurut saya PAN pandai dalam membaca suasana hati Jokowi dan situasi politik. Presiden Jokowi terlihat begitu happy, jika PAN mengusung figur di luar inner circle Presiden Jokowi tentu presiden tidak akan sesemringah itu,” terang Adi.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia ini juga melihat PAN sudah mantap untuk mendukung dan mengusung duet Ganjar – Erick. Tinggal menunggu persetujuan dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di mana PAN menjadi salah satu anggotanya bersama Golkar dan PPP.
“PAN berpesan paslon yang diinginkan adalah Ganjar Pranowo – Erick Thohir bukan yang lainnya. Itulah pesan-pesan politik PAN dalam rakornas,” ujar Adi.
Dengan didukungnya Ganjar – Erick ini juga, Adi melihat PAN mampu mengakomodir suara kader internal dan akar rumput. Di mana kader internal dan akar rumput PAN menginginkan duet Ganjar dan Erick terealisasi di pilpres 2024 mendatang.
Adi juga mengatakan secara elektabilitas pun duet Ganjar – Erick sangat mumpuni. Di mana dua sosok pemimpin tersebut memiliki elektabilitas tinggi sebagai capres maupun cawapres.
Demikian pula ketika dipasangkan, duet Ganjar – Erick mampu menghimpun dukungan masyarakat sehingga unggul dari skema pasangan lain dalam simulasi pilpres 2024. Seperti yang diungkapkan oleh Indo Riset, di mana Ganjar – Erick berhasil unggul dengan pasangan lain seperti Anies – AHY dan Prabowo – Muhaimin dengan elektabilitas 37,5 persen.
Begitu juga diungkapkan oleh Indikator Indonesia. Ganjar – Erick berhasil mengungguli elektabilitas dari Anies – AHY dan Prabowo – Khofifah dengan elektabilitas sebesar 37,4 persen.
"Tren survei politik saat ini masih menempatkan Ganjar sebagai capres yang sangat populer. Selain itu di survei politik yang saat ini ada nama Erick Thohir menjadi salah satu cawapres yang sangat populer," pungkas Adi.
Mengingat dua figur yang didukung tersebut merupakan representasi kepemimpinan penerus visi pembangunan dari Presiden Jokowi.
“Menurut saya PAN pandai dalam membaca suasana hati Jokowi dan situasi politik. Presiden Jokowi terlihat begitu happy, jika PAN mengusung figur di luar inner circle Presiden Jokowi tentu presiden tidak akan sesemringah itu,” terang Adi.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia ini juga melihat PAN sudah mantap untuk mendukung dan mengusung duet Ganjar – Erick. Tinggal menunggu persetujuan dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di mana PAN menjadi salah satu anggotanya bersama Golkar dan PPP.
“PAN berpesan paslon yang diinginkan adalah Ganjar Pranowo – Erick Thohir bukan yang lainnya. Itulah pesan-pesan politik PAN dalam rakornas,” ujar Adi.
Dengan didukungnya Ganjar – Erick ini juga, Adi melihat PAN mampu mengakomodir suara kader internal dan akar rumput. Di mana kader internal dan akar rumput PAN menginginkan duet Ganjar dan Erick terealisasi di pilpres 2024 mendatang.
Adi juga mengatakan secara elektabilitas pun duet Ganjar – Erick sangat mumpuni. Di mana dua sosok pemimpin tersebut memiliki elektabilitas tinggi sebagai capres maupun cawapres.
Demikian pula ketika dipasangkan, duet Ganjar – Erick mampu menghimpun dukungan masyarakat sehingga unggul dari skema pasangan lain dalam simulasi pilpres 2024. Seperti yang diungkapkan oleh Indo Riset, di mana Ganjar – Erick berhasil unggul dengan pasangan lain seperti Anies – AHY dan Prabowo – Muhaimin dengan elektabilitas 37,5 persen.
Begitu juga diungkapkan oleh Indikator Indonesia. Ganjar – Erick berhasil mengungguli elektabilitas dari Anies – AHY dan Prabowo – Khofifah dengan elektabilitas sebesar 37,4 persen.
"Tren survei politik saat ini masih menempatkan Ganjar sebagai capres yang sangat populer. Selain itu di survei politik yang saat ini ada nama Erick Thohir menjadi salah satu cawapres yang sangat populer," pungkas Adi.
(nag)
tulis komentar anda