Mahasiswa Unand yang Tewas di Pintu Musala Murni Bunuh Diri

Minggu, 10 Mei 2015 - 09:59 WIB
Mahasiswa Unand yang...
Mahasiswa Unand yang Tewas di Pintu Musala Murni Bunuh Diri
A A A
PADANG - Berdasarkan bukti olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta hasil autopsi, polisi akhirnya menyimpulkan jika Leo Wahyudi (20), mahasiswa Fakultas Hukum Unand Padang yang tewas di pintu Musala murni bunuh diri.

"Tidak ada ditemukan dalam tubuh korban tanda-tanda kekerasan atau bekas benda tumpul atau senjata tajam. Kuat dugaan murni bunuh diri," ujar Kanit Reskrim Polsek Pauh Ipda Hardi, Minggu (10/5/2015). (Baca: Mahasiswa Unand Padang Ditemukan Tewas di Pintu Musala)

Dijelaskan, soal adanya bercak darah dan posisi mayat duduk, karena berdasarkan penyelidikan, mahasiswa tersebut sudah tergantung 20 jam sebelum ditemukan Sabtu 9 Mei 2015, sekitar pukul 08.54 WIB .

"Karena tergantung selama 20 jam membuat tali terlepas dan saat terjatuh itu posisi lututnya terbentur lantai sehingga terjadi luka dan mengelarkan becak darah. Sedangkan dibadannya atau kepalanya tidak ada bekas luka dan benda keras," terangnya.

Sementara itu, Rektor Unand Werry Darta Taifur mengatakan dari hasil autopsi, tidak ditemukan unsur penganiayaan di tubuhnya. Bahkan ia menyaksikan sendiri kondisi fisik korban.

"Saya menyaksikan hasil autopsi dan diperlihatkan oleh tim autopsi bahwa mahasiswa kita tidak mengalami unsur penganiayaan," sebutnya.

Korban diduga mempunyai masalah pribadi seperti yang disampaikan Kapolsek Pauh Kompol Wirman, karena sebelum melakukan aksi bunuh diri, korban sudah dua kali menjalani perawatan psikiater.

Rencanya sebelum meninggal, korban akan kembali melakukan pemeriksaan yang ketiga kali, namun telah meninggal dunia terlebih dahulu.

Baca Juga: Mahasiswa Unand yang Tewas di Pintu Musala Pernah ke Psikiater
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1713 seconds (0.1#10.140)