Hadiah Motor Bagi Siswa dengan Nilai UN Tertinggi
A
A
A
KUDUS - Madrasah Tsanawiyyah (MTs) Negeri 1 Kudus, Jawa Tengah, akan memberikan hadiah sepeda motor kepada para siswanya yang berhasil mendapat nilai tertinggi di Kabupaten Kudus dalam Ujian Nasional (UN).
Hadiah itu diberikan bukan dengan menggunakan dana dari pemerintah, tetapi pribadi. Saat ini, sudah ada tiga motor yang terparkir di sekolah siap dibawa pulang oleh para siswa yang mendapat nilai tertinggi.
"Ide hadiah sepeda motor ini dilatarbelakangi banyaknya berbagai lomba yang muncul belakangan ini. Hanya saja, lomba tersebut masih berkisar urusan bakat dan minat saja," kata Kepala MTsN 1 Kudus Ali Musyafak, Selasa (5/5/2015).
Ditambahkan dia, jika selama ini hadiah-hadiah itu diberikan kepada para siswa yang berbakat saja, pihaknya akan memulai dengan memberikan hadiah kepada siswa yang berprestasi di bidang akademik sebagai bentuk penghargaan.
"Makanya kami munculkan lomba ini. Ada tiga sepeda motor yang kami siapkan. Ini untuk antisipasi saja, semisal ada tiga siswa kami yang nilainya sama-sama bagus, dan tertinggi se Kabupaten Kudus," paparnya.
Tingginya perhatian sekolah terhadap siswa berprestasi membuat anggota Komisi D DPRD Kudus yang mengurusi pendidikan untuk datang melihat sekolah.
Ketua Komisi D DPRD Kudus Mukhasiron mengatakan, langkah pengelola MTsN 1 tersebut positif untuk memotivasi anak didiknya agar tidak takut, dan bahkan berprestasi dalam UN SMP/Sederajat yang digelar sejak Senin-Kamis.
"Kudus selama ini jadi barometer pendidikan nasional. Dan prestasi dalam pendidikan sangat wajar kalau diapresiasi dengan cara seperti ini," pungkasnya.
Hadiah itu diberikan bukan dengan menggunakan dana dari pemerintah, tetapi pribadi. Saat ini, sudah ada tiga motor yang terparkir di sekolah siap dibawa pulang oleh para siswa yang mendapat nilai tertinggi.
"Ide hadiah sepeda motor ini dilatarbelakangi banyaknya berbagai lomba yang muncul belakangan ini. Hanya saja, lomba tersebut masih berkisar urusan bakat dan minat saja," kata Kepala MTsN 1 Kudus Ali Musyafak, Selasa (5/5/2015).
Ditambahkan dia, jika selama ini hadiah-hadiah itu diberikan kepada para siswa yang berbakat saja, pihaknya akan memulai dengan memberikan hadiah kepada siswa yang berprestasi di bidang akademik sebagai bentuk penghargaan.
"Makanya kami munculkan lomba ini. Ada tiga sepeda motor yang kami siapkan. Ini untuk antisipasi saja, semisal ada tiga siswa kami yang nilainya sama-sama bagus, dan tertinggi se Kabupaten Kudus," paparnya.
Tingginya perhatian sekolah terhadap siswa berprestasi membuat anggota Komisi D DPRD Kudus yang mengurusi pendidikan untuk datang melihat sekolah.
Ketua Komisi D DPRD Kudus Mukhasiron mengatakan, langkah pengelola MTsN 1 tersebut positif untuk memotivasi anak didiknya agar tidak takut, dan bahkan berprestasi dalam UN SMP/Sederajat yang digelar sejak Senin-Kamis.
"Kudus selama ini jadi barometer pendidikan nasional. Dan prestasi dalam pendidikan sangat wajar kalau diapresiasi dengan cara seperti ini," pungkasnya.
(san)