1.271 Pelanggaran Terjadi Selama Operasi Simpatik 2015

Kamis, 23 April 2015 - 20:09 WIB
1.271 Pelanggaran Terjadi...
1.271 Pelanggaran Terjadi Selama Operasi Simpatik 2015
A A A
MAKASSAR - Pelanggaran dalam Operasi Simpatik 2015 yang digelar selama 21 hari oleh Polrestabes Makasssar mengalami peningkatan drastis. Dari 370 kasus menjadi 1.271 kasus atau 243,5%.

Wakasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Idrus Usman mengatakan, pada Operasi Simpatik 2015 pihaknya mengedepankan upaya persuasif terhadap pengguna jalan. Pelanggaran ringan hanya diberikan sanksi teguran.

Selain pelanggaran lalu lintas, angka kematian akibat kecelakaan juga meningkat sepanjang Operasi Simpatik. Dari lima orang, menjadi tujuh orang. Kendati begitu, jumlah kasus kecelakaan menurun 30,2%, dari 43 kasus menjadi 30 kasus.

"Bila membandingkan data pelanggaran lalu lintas selama Operasi Simpatik dengan data pelanggaran lalu lintas dalam 21 hari relatif tidak jauh berbeda," ujar Kompol Idrus Usman, di ruang kerjanya, Kamis (23/4/2015).

Sebelumnya, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Fery Abraham mengatakan, Operasi Simpatik 2015 bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan melakukan penindakan secara santun.

Pihaknya juga memberikan pelayanan di Samsat, dan pelayanan SIM di Polrestabes Makassar. "Pelanggaran surat-surat saat ini adalah pelanggaran paling marak di wilayah Kota Makasaar, sehingga kami targetkan," kata Fery Abraham.

Ditambahkan, bahwa Operasi Simpatik 2015 untuk lebih mendekatkan masyarakat kepada polisi. Jika selama ini masyarakat menganggap polisi arogan, sekarang sudah tidak lagi. Sebanyak 200 anggota Polantas dikerahkan melakukan ini.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7776 seconds (0.1#10.140)