Siswa SMAN 4 Watampone Ikuti UN di RS
A
A
A
WATAMPONE - Seorang siswa SMA Negeri 4 Watampone Muh Taqdir (18), terpaksa mengikuti Ujian Nasional (UN) di rumah sakit, karena menderita diare sejak beberapa hari lalu.
Dengan kondisi yang masih terlihat lemas, Taqdir tampak mengerjakan soal-soal ujian di tempat tidur Bangsal C Rumah Sakit Tenriawaru Kabupaten Bone.
"Pelajar itu masuk di rumah sakit sejak Sabtu 11 April 2015. Diagnosa awal, diare dan dehidrasi. Setelah diberi cairan infus dan obat, kondisinya sekarang sudah membaik," kata Humas RSUD Tenriawaru Muh Ramli, Senin (13/4/2015).
Sementara itu, Ernawati, Pengawas UN mengatakan, walaupun selang infus masih terpasang, tetapi Taqdir masih mampu mengerjakan soal-soal ujian tersebut.
Rahmatiya (50), Ibu Taqdir mengatakan, anaknya sakit sejak Jumat 10 April 2015, dan bertambah parah pada hari Sabtu. Hingga, akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
"Hari Jumat saya masih sempat antar ke sekolahnya untuk zikiran jelang UN, tapi dia sudah lemas. Hari Sabtu tambah parah, bahkan orang-orang bilang katanya kena santet, makanya saya cepat bawa ke rumah sakit," pungkas Rahmatiya.
Baca juga:
Perampok Minimarket di Kota Makassar Ikuti UN
Dengan kondisi yang masih terlihat lemas, Taqdir tampak mengerjakan soal-soal ujian di tempat tidur Bangsal C Rumah Sakit Tenriawaru Kabupaten Bone.
"Pelajar itu masuk di rumah sakit sejak Sabtu 11 April 2015. Diagnosa awal, diare dan dehidrasi. Setelah diberi cairan infus dan obat, kondisinya sekarang sudah membaik," kata Humas RSUD Tenriawaru Muh Ramli, Senin (13/4/2015).
Sementara itu, Ernawati, Pengawas UN mengatakan, walaupun selang infus masih terpasang, tetapi Taqdir masih mampu mengerjakan soal-soal ujian tersebut.
Rahmatiya (50), Ibu Taqdir mengatakan, anaknya sakit sejak Jumat 10 April 2015, dan bertambah parah pada hari Sabtu. Hingga, akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
"Hari Jumat saya masih sempat antar ke sekolahnya untuk zikiran jelang UN, tapi dia sudah lemas. Hari Sabtu tambah parah, bahkan orang-orang bilang katanya kena santet, makanya saya cepat bawa ke rumah sakit," pungkas Rahmatiya.
Baca juga:
Perampok Minimarket di Kota Makassar Ikuti UN
(san)