Poin Berharga

Minggu, 05 April 2015 - 10:03 WIB
Poin Berharga
Poin Berharga
A A A
BANDUNG - Persib Bandung ber hasil mengamankan poin pe nuh di laga perdana Qatar Na ti o nal Bank (QNB) League 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, So reang Kabupaten Bandung, ke marin sore.

Bermain dihadapan ribuan pendukung,timberjulukMaung Bandung ini tampil cemerlang dan berhasil mengalahkan Semen Padang dengan skor akhir 1- 0. Gol semata wayang Persib, berhasil dicetak Muhammad Ridwan tepat di menit ke- 19 usai memanfaatkan umpan matang dari Ilija Spasojevic.Tiga poin tersebut, tentu saja menjadi modal berharga bagi pasukan Maung Bandung untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Kemenangan itu juga sekaligus mengubah catatan buruk Persib yang selama ini tak mampu menghasilkan kemenangan kala menghadapi tim berjuluk Kabau Sirah tersebut.

“Ya,ini poin yang sangat penting.Kami respek terhadap Semen Padang karena selama pertandingan Semen Padang bermain terbuka,pertandinga nseru. Saya gembira,pemain kita sudah bisa mengantisipasi lawan yang melakukan counter attack. Anak- anak disiplin hingga tidak ada ancaman yang membuat gol kegawang kami,”kata Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman saat ditemui seusai pertandingan. Terkait penampilan striker anyar Ilija Spasojevic, Djanur menilai penampilannya belum begitu mengesankan.

Namun Djanur memberikan apresiasi terhadap Spaso lantaran berhasil memberikan assist gemilang kepada M Ridwan hingga akhirnya Ridwan berhasil mencetak gol. “Jujur,penampilan Spaso belum maksimal.Bukan buruk, tapi sudah lumayan bagus. Wajar, mungkin dia masih terpaku dengan instruksi,jadi belum bebas bermain. Tapi pelan-pelan menuju kepastian. Mudah- mudahan bisa cepat adaptasi,”ujar dia.

Djanur menyesalkan ketidaksiapan panitia penyelenggara pada laga perdana QNB League 2015 ini. Selain keterlambatan tim tamu, lampu stadion yang tiba- tiba padam tepat dimenit 85, membuat pertandingan tidak berjalan baik. “Pertandingan hari ini( kemarin) banyak kendala. Termasuk diundur kick off yang menjadi jam4 (16.00WIB). Kami mewajarkan keterlambatan Semen Padang karena terjebak macet, tapi jujur itu sangat menganggu kesiapan tim. Karena hampir 25 menit kami menunggu. Ditambah,disisa waktu pertandingan, harus mati lampu,” tutur Djanur.

Meski begitu, Djanur cukup lega pasalnya persoalan tersebut tidak berdampak pada performa tim. Persib pada akhirnya berhasil meraih tiga poin meskihanya mampu mencetak satu gol. Setelah mengakhiri laga ini, Dja nur mengaku akan menyiapkan tim Maung Bandung un tuk meng hadapi laga se lan jut nya melawan Pelita Bandung Ra ya (PBR). Laga Derby Ban dung ini akan tersaji di Stadion si Jalak Harupat, Soreang Ka bu pa ten Bandung, Selasa (7/4) men datang.

“Dua tim di laga perdana ini me mang sama-sama me nyu litkan. Dua-duanya di musim lalu mem buat Persib kerepotan. Tapi saya tidak percaya statistik. Buk tinya, sekarang kami ber asil membalikkan. Mudah-mudahan pertandingan kedua menuai hasil sama,” ungkap dia. Sementara itu, Pelatih Semen Padang Nil Maizar me ngaku kecewa dengan kekalahan yang dialami timnya. Padahal dirinya sudah menargetkan Semen Padang dapat mencuri poin di kan dang Maung Bandung.

“Tapi tidak apa-apa, karena secara pemainan pemain kami su dah bagus dan tetap berjuang hing ga menit akhir. Tapi ini sepak bola, apapun bisa terjadi. Ten tu kami akan perbaiki untuk per tandingan selanjutnya,” ka ta Nil. Nil pun menyesalkan ketidak siapan panitia penyelenggara laga perdana ini. Kondisi itu mencederai pertandingan yang tengah berlangsung seru.

“Pertandingan yang sudah menarik dihiasi penonton yang luar biasa tapi dicederai dengan mati lampu. Bagi seorang pelatih pasti kecewa, karena di mana pe mainnya sedang panas, taunya di-stop lima menit sebelum be rakhir. Seharusnya hal ini tidak terjadi. Apalagi merupakan laga pembuka. Tapi ya sudah tidak apa-apa. Yang penting pe main tetap fight,” ujar dia. Terkait mengenai penampilan Persib, Nil menilai Persib bermain sangat bagus.

Wajar, se bab Persib dihuni banyak pe main bintang dan berlabel tim nas. Tentu, dengan kekalahan ini, Semen Padang akan me la ku kan evaluasi secara mendalam. Agar dipertandingan se lan jut nya, tim besutannya da pat me raih poin.

PSSI Kecewa

Kekecewaan juga diungkapkan Ketua Persatuan Sepak Bola Se luruh Indonesia (PSSI) Djohar Arifin. Djohar yang sengaja da tang di laga perdana QNB League 2015 ini kecewa dengan gang guan lampu padam di Stadion si Jalak Harupat, Soreang, Ka bupaten Bandung. Dia pun mengimbau kepada se luruh Panitia Penyelenggara (Pan pel) pertandingan di seluruh Indonesia, agar me ma tangkan persiapan stadion.

“Meminta semua Panpel stadion un tuk periksa kemampuan listrik stadion. Semua jenset harus ada cadangan. Semua Panpel harus sangat serius soal listrik,” kata Djohar. Dia mengaku, cukup kecewa de ngan insiden yang meng gang - gu jalannya pertandingan itu. Pasalnya, masyarakat selu ruh Indonesia menyaksikan la ga tersebut di layar kaca. “Harus ada antisipasinya. Masyarakat ten tu kecewa. Sa yang sekali per tandingan terganggu padahal la gi bagus enak ditonton,” ung kap dia.

Total Menyerang

Menghadapi Semen Padang, pelatih Persib, Djadjang Nur djaman menerapkan formasi menyerang dengan skema 4-3-3. Pada susunan pemain belakang, Djadjang tetap memper ca yakan Dias Angga Putra un tuk mengisi kekosongan Su - pardi Nasir yang absen. Di posisi tengah, Dedi Kusnan dar ditopang Firman Utina dan Makan Konate. Sedangkan di posisi depan, M Ridwan dan Atep dipercaya mengisi posisi sayap membantu Ilija Spasojevic yang dipercaya mengisi posisi sebagai target man.

Sebelum pertandingan dimulai, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Djohar Arifin memberikan salam ha ngat kepada kedua tim. Bahkan Djohar mem berikan sambutan di hadapan ribuan bobotohyang berada di Stadion si Jalak Harupat.

“Dengan pertandingan ini maka saya mem buka secara resmi QNB Lea gue 2015,” kata Djohar. Sejak peluit dibunyikan, Per sib Bandung langsung tampil menyerang. Bahkan peluang langsung didapatkan. Sayang sundulan Vladimir masih menyamping di sisi gawang Semen Pa dang. Memasuki menit ke-15, tempo pertandingan masih berjalan lambat, beberapa se ra ngan yang dilancarkan kedua tim belum bisa memberikan an caman ke masing-masing ga wang lawan.

Tepat di menit 19, gawang Semen Padang bergetar setelah M Ridwan berhasil menjebol gawang yang dijaga Jandia Eka Put ra. Ridwan dengan mudah me nembak gawang kearah sisi ka nan gawang Semen Padang se telah menerima umpan matang dari Ilija Spasojevic melalui sun dulannya. Skor berubah sementara 1-0 untuk Persib. Tak puas dengan gol yang dilesatkan, pasukan Maung Bandung kembali menggempur pertahanan Semen Padang.

Menit 29, wasit Prasetyo Hadi me ngeluarkan kartu kuning pertama un tuk Semen Padang. Kartu di - be ri kan kepada Saepuloh lantaran menggajar Dedi Kusnandar cukup keras. Menit 34, Semen Padang mengancam gawang Persib. Beruntung sundulan Esteban Vis ca ra usai menerima umpan se pak pojok masih melambung jauh diatas mistar gawang Pers ib. Menit 43, Semen Padang kembali diganjar kartu kuning.

Kali ini diberikan kepada Yu Hyun koo setelah mengganjar Il ija Spasojevic. Sa tu menit ke mu dian, giliran Persib yang di ganjar kartu kuning. Kartu kuning diberikan Dias Ang ga Put ra setelah menjatuhkan Ricky Oho rella. Pertandingan kembali berjalan, namun skor 1-0 tidak be ru bah hingga peluit dibunyikan mes ki wasit pertandingan mem be rikan waktu satu menit tam ba han.

Sebelum memasuki ba bak ke dua, pertandingan sempat tertunda lantaran kon disi lampu la pa ngan di Stadion si Jalak Ha rupat, tidak ber fungsi dengan baik. Setelah 30 menit berlalu, pertandingan akhirnya kem bali digulirkan. Kedua tim be lum melakukan pergantian pe main. Menit 54, Persib Ban dung melakukan pergantian pe main dengan memasukkan Ha riono menarik keluar Dedi Kus nan dar. Menit 60, giliran Semen Pad - ang yang melakukan pergantian pemain.

Menarik Eka Ramdani dan memasukkan Vendri Mo fu. Saling jual beli serangan te r us dilancarkan kedua tim. Na mun tidak satupun gol yang ber hasil disarangkan keduanya. Menit 64, Semen Padang kembali melakukan pergantian pemain. Menarik keluar Irsad Maulana dan memasukkan Hendra Adi Bayau. Menit 68, Semen Padang ham pir saja me nya makan kedudukan.

Beruntung sepakan keras Vendri Mofu masih dapat ditahan ba ri san pertahanan Persib. Menit 71, Tantan masuk meng gan tikan kapten kesebelasan Persib Bandung, Atep Rizal. Menit 80, Makan Konate diganjar kartu kuning setelah melakukan sleeding Goran Gancez da ri belakang. Tiga menit berselang, Persib melakukan pergan tian pemain dengan memasukkan M Taufiq menarik keluar Ilija Spasojevic. Di kubu Semen Padang, Esteban Vizcara di ganti memasukkan Rudi.

Memasuki menit 85, serangan Persib mengendor. Jus tru tim tamu kerap mengancam per tahanan Persib. Beberapa pe luang didapatkan, ber un tung tidak ada satupun gol yang bersarang di mulut gawang Persib. Menit 87, lampu Stadion ti bati ba mati. Tentu saja per tan dingan yang tengah berjalan me manas lang sung diberhenti kan. Pertandi ngan akhirnya kem bali berjalan se telah ter tun da sekitar 30 menit.

Namun pertandingan yang menyisak kan lima menit lagi ini terkesan memaksakan. Sebab lampu sta dion masih belum bekerja dengan baik. Hingga peluit panjang di bu nyi kan, tidak ada satu gol pun yang bersarang. Skor 1-0 menutup laga yang mem pertemukan Persib melawan Semen Padang. Per sib berhasil meraih tiga poin di laga perdananya.

Muhammad ginanjar
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1051 seconds (0.1#10.140)