Yakin Lebih Tajam
A
A
A
BANDUNG - Masuknya Ilija Spasojevic diyakini bisa menambah produktivitas Persib Bandung di kom petisi Indonesia Super League (ISL) musim 2015.
Selama persiapan pra-musim, ketajaman skuat Maung Bandung sebenarnya tergolong lumayan. Hanya saja Persib tak memiliki bomber mumpuni yang dapat diandalkan sebagai mesin gol. Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman meyakini kehadiran Spaso akan membuat Maung Bandung lebih subur dibandingkan kompetisi ISL 2014. Musim lalu Persib menorehkan 58 gol dari 28 pertandingan.
Menurut Djanur, Spaso bisa membawa perubahan terutama di sektor depan yang selama ini kurang tajam dan kurang mak - simalnya penyelesaian akhir. “Kami harapkan kehadiran strikerbaru (Spaso), bisa menambah pundipundi gol Persib,” ungkap Djanur di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, kemarin. Persib sebenarnya bisa dikatakan punya kemampuan mencetak gol dari semua posisi. Hal itu terlihat dari distribusi gol yang dilesakkan Maung Bandung.
Baik pemain belakang, tengah, maupun depan selalu menyumbang gol. Bahkan, musim lalu status pemain tersubur di Persib justru disandang pemain gelandang yakni Makan Konate (13 gol). “Jujur saja pada tahun kemarin kita tidak mempunyai striker asing yang cukup kuat didepan sana. Karena dengan tidak optimalnya peran Djibril di sana,” katanya.
Kendati tugas utama seorang strikermembobol gawang lawan, namun Djanur tak menargetkan Spaso untuk bisa menciptakan gol di setiap pertandingan. Djanur tetap mengingatkan anak asuhnya untuk lebih mementingkan kemenangan ketimbang pencapaian individual.
“Saya tidak ingin membebani pemain dengan target-target seperti itu (gol setiap pertandingan). Yang terpenting berbuat atau memberikan kontribusi yang positif kepada tim. Insyaallah dengan kerja keras di lapangan, bisa melampaui gol musim lalu,” tegasnya.
Selain Spaso, lini depan Persib musim ini dihuni Tantan, Rudiyana dan Yandi Sofyan Munawar, bomber muda yang diharapkan langsung berkembang di musim pertamanya bersama Maung Bandung.
Muhammad ginanjar
Selama persiapan pra-musim, ketajaman skuat Maung Bandung sebenarnya tergolong lumayan. Hanya saja Persib tak memiliki bomber mumpuni yang dapat diandalkan sebagai mesin gol. Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman meyakini kehadiran Spaso akan membuat Maung Bandung lebih subur dibandingkan kompetisi ISL 2014. Musim lalu Persib menorehkan 58 gol dari 28 pertandingan.
Menurut Djanur, Spaso bisa membawa perubahan terutama di sektor depan yang selama ini kurang tajam dan kurang mak - simalnya penyelesaian akhir. “Kami harapkan kehadiran strikerbaru (Spaso), bisa menambah pundipundi gol Persib,” ungkap Djanur di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, kemarin. Persib sebenarnya bisa dikatakan punya kemampuan mencetak gol dari semua posisi. Hal itu terlihat dari distribusi gol yang dilesakkan Maung Bandung.
Baik pemain belakang, tengah, maupun depan selalu menyumbang gol. Bahkan, musim lalu status pemain tersubur di Persib justru disandang pemain gelandang yakni Makan Konate (13 gol). “Jujur saja pada tahun kemarin kita tidak mempunyai striker asing yang cukup kuat didepan sana. Karena dengan tidak optimalnya peran Djibril di sana,” katanya.
Kendati tugas utama seorang strikermembobol gawang lawan, namun Djanur tak menargetkan Spaso untuk bisa menciptakan gol di setiap pertandingan. Djanur tetap mengingatkan anak asuhnya untuk lebih mementingkan kemenangan ketimbang pencapaian individual.
“Saya tidak ingin membebani pemain dengan target-target seperti itu (gol setiap pertandingan). Yang terpenting berbuat atau memberikan kontribusi yang positif kepada tim. Insyaallah dengan kerja keras di lapangan, bisa melampaui gol musim lalu,” tegasnya.
Selain Spaso, lini depan Persib musim ini dihuni Tantan, Rudiyana dan Yandi Sofyan Munawar, bomber muda yang diharapkan langsung berkembang di musim pertamanya bersama Maung Bandung.
Muhammad ginanjar
(ars)