Hadang ISIS, Jatim Gandeng Kiai Gaul

Rabu, 01 April 2015 - 03:00 WIB
Hadang ISIS, Jatim Gandeng...
Hadang ISIS, Jatim Gandeng Kiai Gaul
A A A
SURABAYA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur merekrut sejumlah kiai muda untuk menghadang gerakkan radikalisme, salah satunya adalah Islamic State Iraq and Syria (ISIS).

Kiai ini bertugas membendung paham ISIS dengan berkampanye, Apalagi, masuknya paham radikalisme di Jawa Timur sudah dalam taraf mengkhawatirkan.

Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, kiai muda ini akan berteraksi dengan masyarakat.

Selain bertatap muka, juga memanfaatkan teknologi media sosial. Sebab, paham-paham radikalisme banyak diketahui melalui jejaring sosial. Oleh karena itu, masuknya kiai muda ini diharapkan mampu menangkal paham-paham tersebut.

Upaya ini akan ditindaklanjuti dengan menggandeng sejumlah ormas Islam seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

"Nanti tanggal 7 April akan ada MoU untuk memulai langkah ini," kata Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo di Gedung Grahadi, Selasa (31/3/2015). MoU tersebut bersama dengan pihak TNI dan Polri.

Selain berinteraksi melalui media sosial, para Kiai Gaul ini akan bekerja sama dengan kepala desa, lurah, serta ketua RT dan RW.

Pakde Karwo menjelaskan, dengan berinteraksi di media sosial, para Kiai Gaul ini akan memberikan pemahaman bagaimana Islam itu Rahmatan Lil Alamin.

Para Kiai Gaul ini akan diberikan pelatihan terkait teknis kerja, termasuk diberikan arahan pemetaan wilayah-wilayah yang rawan penyebaran paham ISIS oleh Densus 88.

"Para Kiai Gaul ini akan berputar dari satu daerah ke daerah lain dan meyakinkan ke masyarakat, bahwa jika ingin bergabung dengan ISIS lebih banyak menyesalnya. Terbukti ada beberapa orang yang kembali ke Tanah Air karena ternyata tidak sesuai yang diharapkan," pungkasnya.

Dalam MoU tersebut juga akan dihadiri sejumlah tokoh nasional, seperti Ketua PBNU KH Said Aqil Siradj, Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsudin, Tokoh Muhammadiyah Syafi'i Ma'arif, serta sejumlah kiai sepuh lainnya.

"Mereka kita ajak koordinasi sekaligus memberikan gambaran seperti apa nantinya," tambah Pakde Karwo.
(lis)
Berita Terkait
Pasca Bom Bunuh Diri...
Pasca Bom Bunuh Diri ISIS-K, Pasukan Taliban Blokade Jalan di Kawasan Bandara Kabul
ISIS Serbu Penjara Kurdi...
ISIS Serbu Penjara Kurdi Suriah, 25 Tewas
Simpatisan ISIS Serang...
Simpatisan ISIS Serang Desa di Nigeria, 59 Tewas
Serangan Simpatisan...
Serangan Simpatisan ISIS Tewaskan Jenderal Nigeria
ISIS Klaim Serangan...
ISIS Klaim Serangan Mortir di Kabul
ISIS Tingkatkan Pertempuran...
ISIS Tingkatkan Pertempuran di Sinai, Rumah Warga Jadi Jebakan Bom
Berita Terkini
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
24 menit yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
31 menit yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
1 jam yang lalu
Tingkatkan Kualitas...
Tingkatkan Kualitas SDM, Gubernur Kalteng Gagas Program Satu Rumah Satu Sarjana
1 jam yang lalu
PN Tangerang Kabulkan...
PN Tangerang Kabulkan Praperadilan Korban Kriminalisasi, Pengacara FR Apresiasi Hakim
1 jam yang lalu
Abrasi Sungai Mengancam...
Abrasi Sungai Mengancam Jalan di Aceh Barat, Bupati Tarmizi Tindak Cepat dengan Normalisasi!
1 jam yang lalu
Infografis
4 Negara di Eropa Diprediksi...
4 Negara di Eropa Diprediksi Jadi Target Serangan ISIS-Khorasan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved