Kebut-kebutan, Mobil Tahanan Kejari Medan Tabrakan
A
A
A
MEDAN - Dua unit mobil tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan, yang berjalan iring-iringan mengalami tabrakan, di Jalan Kapten Muslim, Kecamatan Medan Helvetia.
Mobil tahanan yang berada di belakang, menabrak mobil tahanan yang berada di depannya. Akibatnya, beberapa orang tahanan mengalami luka ringan, dan sempat mengamuk akibat kecelakaan tersebut.
Kecelakaan diduga terjadi akibat mobil yang berada di depan melakukan pengereman mendadak. Peristiwa ini, sontak menjadi perhatian warga sekitar.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, petugas Polsek Medan Helvetia, dibantu aparat Polresta Medan, menjaga mobil tahanan dengan senjata laras panjang.
Sebanyak 38 orang tahanan yang dibawa dari Rutan Tanjung Gusta, ke Pengadilan Negeri Medan, sempat mengamuk dan memaki petugas sipir yang membawa mobil.
Sofian, pengemudi mobil tahanan mengatakan, mobil yang dikemudikannya menabrak mobil tahanan yang berada di depan. Namun, Sofian enggan membeberkan penyebab kecelakaan.
Menurut keterangan warga, mobil tahanan Kejari Medan melintas kencang dan ugal-ugalan di jalan. Ironisnya, mobil tahanan kejaksaan selalu melintas kencang dan ugal-ugalan, sehingga membuat masyarakat khawatir kecelakaan.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, beberapa tahanan termasuk pengemudi sopir mengalami luka-luka ringan. Untuk mengevakuasi para tahanan, pihak kejaksaan mendatangkan mobil tahanan yang lain.
Kini, pengemudi mobil tahanan masih menjalani proses pemeriksaan di Polsek Medan Helvetia.
Mobil tahanan yang berada di belakang, menabrak mobil tahanan yang berada di depannya. Akibatnya, beberapa orang tahanan mengalami luka ringan, dan sempat mengamuk akibat kecelakaan tersebut.
Kecelakaan diduga terjadi akibat mobil yang berada di depan melakukan pengereman mendadak. Peristiwa ini, sontak menjadi perhatian warga sekitar.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, petugas Polsek Medan Helvetia, dibantu aparat Polresta Medan, menjaga mobil tahanan dengan senjata laras panjang.
Sebanyak 38 orang tahanan yang dibawa dari Rutan Tanjung Gusta, ke Pengadilan Negeri Medan, sempat mengamuk dan memaki petugas sipir yang membawa mobil.
Sofian, pengemudi mobil tahanan mengatakan, mobil yang dikemudikannya menabrak mobil tahanan yang berada di depan. Namun, Sofian enggan membeberkan penyebab kecelakaan.
Menurut keterangan warga, mobil tahanan Kejari Medan melintas kencang dan ugal-ugalan di jalan. Ironisnya, mobil tahanan kejaksaan selalu melintas kencang dan ugal-ugalan, sehingga membuat masyarakat khawatir kecelakaan.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, beberapa tahanan termasuk pengemudi sopir mengalami luka-luka ringan. Untuk mengevakuasi para tahanan, pihak kejaksaan mendatangkan mobil tahanan yang lain.
Kini, pengemudi mobil tahanan masih menjalani proses pemeriksaan di Polsek Medan Helvetia.
(san)