Korban Penembakan Jalani Autopsi

Senin, 09 Maret 2015 - 10:49 WIB
Korban Penembakan Jalani Autopsi
Korban Penembakan Jalani Autopsi
A A A
KUNINGAN - Tim Dokter Forensik Polda Jabar kemarin melakukan autopsi terhadap tubuh Yuzimal Iswan, 50, warga Jakarta Timur yang menjadi korban penembakan orang tidak dikenal di halaman parkir sebuah minimarket di Desa Bandorasa, Kecamatan Cilimus, Sabtu (7/3) pagi.

Berdasarkan pantauan KORAN SINDO JABAR, pelaksanaan autopsi dilakukan di kamar mayat RSUD ‘45 Kuningan oleh tim forensik yang berjumlah empat orang diketuai Dr Fahmi Arif Hakim. Tampak pula sejumlah anggota dari Unit Identifikasi dan Dokkes Polres Kuningan turut menyaksikan proses autopsi.

Proses autopsi dimulai sekitar pukul 14.00 WIB dan baru dinyatakan selesai sekitar pukul 16.00 WIB. Dalam keterangannya kepada sejumlah awak media, Dr Fahmi Arif Hakim membenarkan penyebab kematian korban adalah akibat tembakan senjata api. Adapun luka yang di akibatkan dari tembakan tersebut diantaranya pada dagu dan punggung.

Namun dia enggan menyebutkan secara rinci jumlah dan kondisi organ tubuh korban yang rusak akibat penembakan tersebut dengan alasan informasi tersebut bukan untuk bahan konsumsi publik. “Kami hanya bisa menyampaikan informasi penyebab kematian korban adalah benar karena luka tembak. Sementara untuk semua hasil pemeriksaan ini akan kami serahkan ke tim penyidik untuk ditindaklanjuti dan tidak bisa kami sampaikan karena bukan untuk konsumsi publik,” ujar Fahmi.

Meski demikian, Fahmi membenarkan akibat penembakan tersebut menyebabkan ada proyektil peluru yang bersarang di tubuh korban. Namun lagi-lagi Fahmi enggan menyebutkan secar rinci jumlah dan dimana proyektil tersebut bersarang. “Yang jelas proyektil bersarang di dalam tubuh korban. Kami tidak bersedia menyebutkan, karena ini merupakan kewenangan penyidik,” kata Fahmi.

Untuk selanjutnya, lanjut Fahmi, seluruh laporan hasil pemeriksaan tersebut akan diserahkan kepada tim penyidik untuk ditindaklanjuti sesuai prosedur hukum yang berlaku. Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kasat Reskrim Polres Kuningan Iptu Herrie Pramono mengaku masih melakukan pendalaman terhadap kasus penembakan tersebut dan mengejar pelakunya.

Pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin untuk mengungkap kasus penembakan tersebut hingga tuntas dan menangkap pelakunya. “Kami terus berupaya mengungkap kasus penembakan ini hingga tuntas dan menangkap pelakunya. Seluruh informasi dari saksi dan CCTV akan menjadi petunjuk kami untuk mengungkap kasus ini,” ujar Herrie.

Terkait hasil autopsi korban, Herrie mengaku belum menerima laporannya, termasuk informasi keberadaan proyektil peluru yang bersarang di tubuh korban. Dengan telah dilakukan autopsi, kata Herrie, maka jenazah Yuzimal selanjutnya akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk kemudian di kebumikan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Yuzimal Iswan, 50, warga Jl Delima VI No 32 RT 3/5, Kelurahan Malaka Sari Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur ditembak orang tak dikenal di samping mobil Honda Freed bernopol E 1853 BØ miliknya saat menunggu istrinya yang sedang berbelanja di sebuah minimarket di Desa Bando rasa, Kecamatan Cilimus, Sabtu pagi. Dari keterangan saksi dan rekaman CCTV menunjukkan pelaku penembakan tersebut berjumlah dua orang yang mengendarai motor dan langsung kabur ke arah Cirebon.

Mohamad taufik
(bhr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3280 seconds (0.1#10.140)