Swasembada Pangan Dicanangkan di Marelan

Rabu, 11 Februari 2015 - 15:27 WIB
Swasembada Pangan Dicanangkan...
Swasembada Pangan Dicanangkan di Marelan
A A A
MEDAN - Pemko Medan dan Kodim 0201/BS bekerja sama mencanangkan swasembada pangan yang dilaksanakan di lahan Kelompok Tani Sepakat Jalan Marelan I Pasar IV, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Selasa (10/2).

Pencanangan ini diharapkan menjadi momentum untuk membangkitkan ketahanan pangan berbasiskan sumber daya lokal. Di samping itu, memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi tercipatanya swasembada pangan di Sumatera Utara, khususnya Kota Medan. Pencanangan swasembada pangan ini ditandai dengan penandatanganan MoU oleh Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin; dan Dandim 0201/BS, Letkol Kav Setiawan Arismunandar.

Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan bantuan alat sistem pertanian kepada kelompok tani setempat. Setelah itu, diteruskan dengan penanaman padi bersama sebagai tanda simbolis dimulainya pencanangan swasembada pangan tersebut. Wali kota memandang kegiataninicukupstrategis. Kegiatanini bagian dari peringatan kepada semua akan kecenderungan kebutuhan pangan tingkat daerah yang terus meningkat.

Sebagai kota metropolitan baru, Kota Medan tentunya menghadapi banyak tantangan seiring pertambahan jumlah penduduk, konversilahanyangdigunakan pemukimanbaru, danperubahaniklim. Kota Medan hingga kini memiliki luas lahan pertanian 6.183 hektare (ha) yang terdiri dari lahan sawah 1.778 ha dan lahan kering 4.395 ha.

Pada 2015, sasaran tanam padi sawah di Kota Medan seluas 3.801 ha. Dari 21 kecamatan yang ada, kata Eldin, saat ini masih berpotensi bertanam padi sawah adalah di Kecamatan Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Tuntungan, dan Medan Selayang. Sedangkan jumlah kelompok tani yang ada 251 kelompok dengan jumlah penyuluh pertanian lapangan 40 orang.

Selanjutnya, mantan sekda Kota Medan ini menjelaskan, penanaman padi dalam rangka pencanangan swasembada pangan kerja sama Pemko Medan dan Kodim 0201/BS merupakan tindak lanjut dan kerja sama yang telah dicanangkan beberapa waktu yang lalu antara Kementerian Pertanian dengan TNI Angkatan Darat. Seiring pembangunan Medan menjadi kota metropolitan yang modern, Pemko akan terus melaksanakan pengembangan pertanian perkotaan secara berkelanjutan.

Seperti melaksanakan program peningkatan produksi dan produktivitas pertanian melalui pemanfaatan lahan- lahan yang tersedia. “PemkoMedanakan terusmendorong kegiatan riset dan teknologi yang dilakukan untuk tujuan pembangunan ketahanan pangan.

Selain itu, kami juga mulai menyadarkan masyarakat mulai dari Kota Medan untuk mengurangi konsumsiberasmelalui diversifikasi pangan dengan mengonsumsi makanan yang bersumber dari hasil pertanian seperti ubi, jagung, dan tanaman umbi lainnya,” papar Eldin. Dandim 0201/BS, Lektol Kav Setiawan Arismunandar, mengatakan, seluruh jaja-rannya melalui Babinsa yang ada siap mendukung sepenuhnya pencanangan swasembada pangan.

Apalagi petugas Babinsa telah diajarkan tentang pengetahuan terkait pertanian. Untuk itulah petugas Babinsa akan membantu dengan seikhlasnya mulai dari pembibitan, penanaman, pemupukan, serta pemanenan. Menurut Dandim, jika hasil pertanian yang dilakukan ini nantinya bagus tentunya akan menginspirasi petani lainnya untuk ikut bercocok tanam, pemupukan, pola tanam, maupun yang lainnya. Untuk itulah Kodim 0201/BS siap membantu jika dalam pelaksanaan nan-tinya ditemui berbagai kendala.

Lia anggia nasution
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1698 seconds (0.1#10.140)