Mobil Melintasi Busway, Dishub: Masih Terlalu Complicated

Mobil Melintasi Busway, Dishub: Masih Terlalu Complicated
A
A
A
JAKARTA - Menanggapi rencana Ahok agar mobil pribadi bisa melintasi busway, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Benjamin Bukit menganggap masih terlalu dini.
"Ini kan masih wacana sekali lagi. Lagian belum tahu apakah bisa diterapkan. Masih complicated-lah," ujarnya kepada Sindonews, Minggu 1 Februari 2015.
Namun menurut Benjamin dirinya bisa menangkap apa yang diinginkan oleh atasannya itu seperti yang diungkapkan sebelumnya oleh Ahok.
"Pak Ahok kan melihat masih ada kekosongan antara bus TJ dengan bus TJ lainnya kenapa tidak kekosongan tersebut dimasuki mobil. Namun tetap harus ada perangkat ERP untuk membatasinya," tukasnya.
Kemudian saat ditanya bahwa wacana tersebut melanggar Undang-Undang, Benjamin punya jawabannya sendiri. "Menurut Beliau (Ahok) kan yang tidak bisa diubah hanya kitab suci, kalau yang lain bisa diubah kan. Pemahaman Beliau (Ahok) kan seperti itu," tandasnya.
"Ini kan masih wacana sekali lagi. Lagian belum tahu apakah bisa diterapkan. Masih complicated-lah," ujarnya kepada Sindonews, Minggu 1 Februari 2015.
Namun menurut Benjamin dirinya bisa menangkap apa yang diinginkan oleh atasannya itu seperti yang diungkapkan sebelumnya oleh Ahok.
"Pak Ahok kan melihat masih ada kekosongan antara bus TJ dengan bus TJ lainnya kenapa tidak kekosongan tersebut dimasuki mobil. Namun tetap harus ada perangkat ERP untuk membatasinya," tukasnya.
Kemudian saat ditanya bahwa wacana tersebut melanggar Undang-Undang, Benjamin punya jawabannya sendiri. "Menurut Beliau (Ahok) kan yang tidak bisa diubah hanya kitab suci, kalau yang lain bisa diubah kan. Pemahaman Beliau (Ahok) kan seperti itu," tandasnya.
(ysw)