UNS Gelar Sosialisasi SNMPTN
A
A
A
SOLO - Universitas Sebelas Maret Solo (UNS) menggelar kegiatan sosialisasi SNMPTN kepada Kepala Sekolah dan Guru BP SMA/SMK se-Soloraya di Auditorium UNS, Solo kemarin.
Dalam sosialisasi tersebut, UNS membuka peluang Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2015 untuk program sarjana sebanyak 5.490 orang. Sementara untuk program Diploma, UNS merencanakan menerima 1.950 mahasiswa baru.
Kepala Kantor Humas dan Kerja Sama UNS, Tundjung Sutirto menjelaskan, PMB untuk program sarjana dibuka melalui jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) dengan kuota sebesar 50%, jalur seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) dengan kuota sebesar 30%, dan jalur mandiri (UMB PT) dengan kuota sebesar 20%.
Sementara untuk jalur Diploma, penerimaan calon mahasiswa melalui jalur PMDK (kuota 50%), jalur ujian Tulis Mandiri (kuota 35%), dan jalur UMB PT (kuota 15%). “Untuk jalur PMDK, pengisian PDSS dan pendaftaran mulai 17 Februari-7 April, pengumuman 5 Mei. Sedangkan untuk jalur ujian tulis mandiri, pendaftaran 12 Mei-19 Juni, pelaksanaan ujian tulis 25 Juni, dan pengumuman pada 8 Juli 2015. Untuk jalur UMB PT, bersama dengan penerimaan program sarjana,” papar Tundjung kemarin.
Secara reguler ada penerimaan calon mahasiswa pascasarjana sebanyak lima kali setahun, yaitu pada 10 Januari, 18 April, 23 Mei, 11 Juni, dan 14 November. UNS juga mengadakan seleksi calon mahasiswa program sarjana transfer dari program D3, pelaksanaan ujian tulisnya dimulai 22 Agustus.
Kemudian untuk pendidikan profesi ada dua program pendidikan, yaitu PPDS dan PPAK yang ujian tulisnya dilaksanakan 25 April dan 12 September. Tundjung Sutirto menambahkan, dalam SNMPTN pendaftar tidak dipungut biaya alias gratis.
Untuk jalur SNMPTN program sarjana, setiap calon boleh memilih tiga program studi di dua PTN, satu di antaranya harus berada di provinsi yang sama dengan lokasi SMA/SMK. Jika hanya memilih satu PTN, pilihan PTN boleh di provinsi mana saja.
Nuryani selaku Deputi SPMB UNS menginformasikan untuk pendaftaran di UNS, peserta diharapkan dapat menyertakan prestasi seni dan olahraga (juara 1, 2, dan 3) nasional, yang tentunya akan menjadi nilai plus tersendiri.
Ahmad Antoni
Dalam sosialisasi tersebut, UNS membuka peluang Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2015 untuk program sarjana sebanyak 5.490 orang. Sementara untuk program Diploma, UNS merencanakan menerima 1.950 mahasiswa baru.
Kepala Kantor Humas dan Kerja Sama UNS, Tundjung Sutirto menjelaskan, PMB untuk program sarjana dibuka melalui jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) dengan kuota sebesar 50%, jalur seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) dengan kuota sebesar 30%, dan jalur mandiri (UMB PT) dengan kuota sebesar 20%.
Sementara untuk jalur Diploma, penerimaan calon mahasiswa melalui jalur PMDK (kuota 50%), jalur ujian Tulis Mandiri (kuota 35%), dan jalur UMB PT (kuota 15%). “Untuk jalur PMDK, pengisian PDSS dan pendaftaran mulai 17 Februari-7 April, pengumuman 5 Mei. Sedangkan untuk jalur ujian tulis mandiri, pendaftaran 12 Mei-19 Juni, pelaksanaan ujian tulis 25 Juni, dan pengumuman pada 8 Juli 2015. Untuk jalur UMB PT, bersama dengan penerimaan program sarjana,” papar Tundjung kemarin.
Secara reguler ada penerimaan calon mahasiswa pascasarjana sebanyak lima kali setahun, yaitu pada 10 Januari, 18 April, 23 Mei, 11 Juni, dan 14 November. UNS juga mengadakan seleksi calon mahasiswa program sarjana transfer dari program D3, pelaksanaan ujian tulisnya dimulai 22 Agustus.
Kemudian untuk pendidikan profesi ada dua program pendidikan, yaitu PPDS dan PPAK yang ujian tulisnya dilaksanakan 25 April dan 12 September. Tundjung Sutirto menambahkan, dalam SNMPTN pendaftar tidak dipungut biaya alias gratis.
Untuk jalur SNMPTN program sarjana, setiap calon boleh memilih tiga program studi di dua PTN, satu di antaranya harus berada di provinsi yang sama dengan lokasi SMA/SMK. Jika hanya memilih satu PTN, pilihan PTN boleh di provinsi mana saja.
Nuryani selaku Deputi SPMB UNS menginformasikan untuk pendaftaran di UNS, peserta diharapkan dapat menyertakan prestasi seni dan olahraga (juara 1, 2, dan 3) nasional, yang tentunya akan menjadi nilai plus tersendiri.
Ahmad Antoni
(ftr)