Hendi Resmi Nyalon Lagi
A
A
A
SEMARANG - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi akhirnya resmi mencalonkan diri kembali di bursa Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang 2015. Hendi, sapaan akrabnya, kemarin mendaftarkan diri ke partai yang membesarkannya, PDIP.
Didampingi istrinya, Krisseptiana Hendrar Prihadi, Hendi datang ke kantor DPC PDIP sekitar pukul 13.20 WIB. Dia datang berjalan kaki seusai melaksanakan salat zuhur di Masjid Baiturrachman yang berjarak hanya sekitar 200 meter dari kantor DPC PDIP dengan didampingi para tokoh PDIP dan simpatisan. Begitu sampai, Hendi langsung mengambil formulir pendaftaran.
Setelah diisi, dia langsung menyerahkan formulir itu kepada panitia penjaringan. “Kami sebagai kader partai izin mendaftar dan siap memenuhi segala persyaratan. Dengan dukungan dari 16 PAC se-Kota Semarang, saya siap maju dalam pilwakot Semarang 2015,” kata Hendi disambut tepuk tangan dan teriakan “merdeka” para pendukungnya.
Saat konferensi pers, Hendi mengatakan selama kepemimpinannya sebagai wakil wali kota dan kemudian diangkat menjadi wali kota Semarang, sudah banyak perubahan yang dilakukannya. Namun, masih banyak pula hal yang harus diselesaikan.
“Untuk itu kami mantap maju lagi dengan harapan mendapat dukungan dari masyarakat untuk meneruskan dan menyelesaikan program-program kami itu,” ucapnya. Disinggung mengenai koalisi, Hendi yang juga Ketua DPC PDIP Kota Semarang itu mengaku terbuka.
Dia menegaskan tidak akan ada kotak-kotak seperti yang sudah terjadi selama ini. “Kami tidak terkotak-kotak dan sangat terbuka. Selama ini sudah ada dua partai yang akan mendukung yakni PKB dan NasDem.” “Namun, kami juga masih menunggu penjajakandari partai lain. Intinya, selama ada kesamaan visi-misi untuk membangun Kota Semarang,” tandasnya.
Mengenai siapa wakil yang pantas mendampinginya, Hendi mengaku menyerahkan kepada partai. Sebab, hal itu telah diatur dalam mekanisme partai. “Pemilihan wakil setelah pemilihan wali kota selesai. Untuk wakil nanti rekomendasi dari DPP PDIP. Namun yang sudah mendaftar saat ini banyak dan dari berbagai kalangan. Jadi koalisi ini sangat berwarna,” ungkapnya.
Saat ditanya mengenai persiapan dana untuk bertarung dalam Pilwakot, Hendi menjawab dengan tertawa. “Untuk persiapan dana, Hendi duitnya tidak banyak, tapi temen-temen Hendi banyak,” ucapnya sambil tertawa.
Dengan mendaftarnya Hendi, saat ini sudah ada 16 orang yang mendaftar. Tiga di antaranya mendaftar sebagai wali kota, yakni Bambang Husodo, putra Bupati Kendal, Falah Widya Yoga, dan Hendrar Prihadi. “Sementara sisanya mendaftar untuk maju sebagai wakil wali kota,” ujar Bambang Sutrisno, Sekretaris Tim Penjaringan Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota PDIP.
Dari 16 orang tersebut, yang sudah mengembalikan berkas lanjut Bambang baru sembilan orang. Sisanya akan ditunggu hingga penutupan pendaftaran, yakni pada pukul 24.00 WIB nanti (tadi malam).
“Kalau sampai batas itu tidak mengembalikan, maka akan dianggap gugur. Setelah jadwal itu, kami akan melakukan langkah lanjutan yakni melakukan verifikasi persyaratan para pendaftar. Kalau memenuhi syarat, maka berhak kami ajukan kepada DPD PDIP,” katanya.
Di lain sisi, Ketua DPC PKB Kota Semarang Teguh Widodo yang juga hadir dalam kesempatan itu mengatakan, DPC PKB Kota Semarang mantap berkoalisi dengan PDIP dalam pencalonan Hendrar Prihadi sebagai Wali Kota Semarang periode 2016-2021. Kepastian itu sudah diperoleh pada Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) di Bandungan, Minggu (18/1).
“Kami mendukung penuh pencalonan Hendrar Prihadi sebagai bakal calon Wali Kota. Bahkan untuk itu kami juga telah mendapatkan dukungan dari seluruh PAC di Kota Semarang,” kata dia.
Teguh mengatakan, pihaknya tidak ingin kecolongan dengan partai lain dalam koalisi dengan PDIP saat pelaksanaan Pilwakot Semarang 2015. Bahkan, Muskercab tersebut juga memutuskan untuk mengajukan dirinya sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Semarang mendampingi Hendi.
Andika Prabowo
Didampingi istrinya, Krisseptiana Hendrar Prihadi, Hendi datang ke kantor DPC PDIP sekitar pukul 13.20 WIB. Dia datang berjalan kaki seusai melaksanakan salat zuhur di Masjid Baiturrachman yang berjarak hanya sekitar 200 meter dari kantor DPC PDIP dengan didampingi para tokoh PDIP dan simpatisan. Begitu sampai, Hendi langsung mengambil formulir pendaftaran.
Setelah diisi, dia langsung menyerahkan formulir itu kepada panitia penjaringan. “Kami sebagai kader partai izin mendaftar dan siap memenuhi segala persyaratan. Dengan dukungan dari 16 PAC se-Kota Semarang, saya siap maju dalam pilwakot Semarang 2015,” kata Hendi disambut tepuk tangan dan teriakan “merdeka” para pendukungnya.
Saat konferensi pers, Hendi mengatakan selama kepemimpinannya sebagai wakil wali kota dan kemudian diangkat menjadi wali kota Semarang, sudah banyak perubahan yang dilakukannya. Namun, masih banyak pula hal yang harus diselesaikan.
“Untuk itu kami mantap maju lagi dengan harapan mendapat dukungan dari masyarakat untuk meneruskan dan menyelesaikan program-program kami itu,” ucapnya. Disinggung mengenai koalisi, Hendi yang juga Ketua DPC PDIP Kota Semarang itu mengaku terbuka.
Dia menegaskan tidak akan ada kotak-kotak seperti yang sudah terjadi selama ini. “Kami tidak terkotak-kotak dan sangat terbuka. Selama ini sudah ada dua partai yang akan mendukung yakni PKB dan NasDem.” “Namun, kami juga masih menunggu penjajakandari partai lain. Intinya, selama ada kesamaan visi-misi untuk membangun Kota Semarang,” tandasnya.
Mengenai siapa wakil yang pantas mendampinginya, Hendi mengaku menyerahkan kepada partai. Sebab, hal itu telah diatur dalam mekanisme partai. “Pemilihan wakil setelah pemilihan wali kota selesai. Untuk wakil nanti rekomendasi dari DPP PDIP. Namun yang sudah mendaftar saat ini banyak dan dari berbagai kalangan. Jadi koalisi ini sangat berwarna,” ungkapnya.
Saat ditanya mengenai persiapan dana untuk bertarung dalam Pilwakot, Hendi menjawab dengan tertawa. “Untuk persiapan dana, Hendi duitnya tidak banyak, tapi temen-temen Hendi banyak,” ucapnya sambil tertawa.
Dengan mendaftarnya Hendi, saat ini sudah ada 16 orang yang mendaftar. Tiga di antaranya mendaftar sebagai wali kota, yakni Bambang Husodo, putra Bupati Kendal, Falah Widya Yoga, dan Hendrar Prihadi. “Sementara sisanya mendaftar untuk maju sebagai wakil wali kota,” ujar Bambang Sutrisno, Sekretaris Tim Penjaringan Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota PDIP.
Dari 16 orang tersebut, yang sudah mengembalikan berkas lanjut Bambang baru sembilan orang. Sisanya akan ditunggu hingga penutupan pendaftaran, yakni pada pukul 24.00 WIB nanti (tadi malam).
“Kalau sampai batas itu tidak mengembalikan, maka akan dianggap gugur. Setelah jadwal itu, kami akan melakukan langkah lanjutan yakni melakukan verifikasi persyaratan para pendaftar. Kalau memenuhi syarat, maka berhak kami ajukan kepada DPD PDIP,” katanya.
Di lain sisi, Ketua DPC PKB Kota Semarang Teguh Widodo yang juga hadir dalam kesempatan itu mengatakan, DPC PKB Kota Semarang mantap berkoalisi dengan PDIP dalam pencalonan Hendrar Prihadi sebagai Wali Kota Semarang periode 2016-2021. Kepastian itu sudah diperoleh pada Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) di Bandungan, Minggu (18/1).
“Kami mendukung penuh pencalonan Hendrar Prihadi sebagai bakal calon Wali Kota. Bahkan untuk itu kami juga telah mendapatkan dukungan dari seluruh PAC di Kota Semarang,” kata dia.
Teguh mengatakan, pihaknya tidak ingin kecolongan dengan partai lain dalam koalisi dengan PDIP saat pelaksanaan Pilwakot Semarang 2015. Bahkan, Muskercab tersebut juga memutuskan untuk mengajukan dirinya sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Semarang mendampingi Hendi.
Andika Prabowo
(ftr)