Boleh Jualan, Asal Lapak Seragam

PAGARALAM - Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Pagaralam kembali menggingatkan para pedagang di pinggir jalan menuju Kompleks Perkantoran Gunung Gare agar menyeragamkan lapak mereka, sehingga terlihat rapi atau tidak semerawut.

Jika masih bandel, pasukan penegak Peraturan Daerah (Per da) Kota Pagaralam ini tak segan-segan menindak pedagang tersebut. Kepala Badan Sat Pol PP Pagaralam Bakti HN mengatakan, sebelumnya pihaknya sudah melakukan penertiban terhadap sembilan lapak liar pasca Natal dan Tahun Baru. Hal ini lantaran lokasi menuju Kompleks Perkantoran Gunung Gare merupakan ka was an tertib.

“Sudah kita tertibkan sehingga sepanjang jalan bersih. Untuk itu, pedagang yang men dirikan lapak akan ditertibkan,” katanya, kemarin. Apalagi, kata dia, pihaknya sudah melayangkan surat peringatan kedua kepada pedagang yang mendirikan lapak liar. Jikadalamku run waktu yang sudah ditentu kan tidak juga ditertibkan, pihaknya akan mengambil tindakan tegas. “Surat teguran sudah kita berikan. Jika tidak juga dirapikan maka petugas kita yang akan turun langsung melakukan penertiban,” tukasnya.

Ditambahkan Bakti, yang membuat tidak rapi lantaran lapak didirikan sembarangan dengan bahan bambu. Jelas, kondisi ini membuat pemandangan tidak rapi. Berbeda jika lokasi berjualan di dirikan rapi dan teratur atau ben tuk lapak yang satu dengan yang lain seragam. “Kalau rapi dan seragam akan lebih baik. Hal ini juga akan membuat pemandangan rapi. Namun, jika mendirikan lapak sendirisendiri jelas akan beda dan tidak rapi,” pungkasnya.

Sementara itu, Sekda Kota Pagaralam H Safrudin menambahkan, pihaknya akan menata rapi pedagang yang ada disepanjang jalan ke Kompleks Perkantoran Gunung Gare. “Akan kita tata rapi. Yang terpenting lapak seragam sehingga ada kesan kompak. Apalagi, pedagang bersedia jika diatur,” katanya.

Yayan Darwansah