KONI Jabar Redam Kisruh di Cabor Wushu,

Rabu, 14 Januari 2015 - 10:53 WIB
KONI Jabar Redam Kisruh di Cabor Wushu,
KONI Jabar Redam Kisruh di Cabor Wushu,
A A A
BANDUNG - Pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah (Porda) XII/2014 di Kabupaten Bekasi menyisakan persoalan di cabang olahraga wushu.

Adanya sembilan atlet wushu dari luar Jabar yang memperkuat tuan rumah hingga Kabupaten Bekasi tampil jadi juara umum memicu hubungan kurang harmonis di antara Pengda Wushu Indonesia (WI) Jabar, Pengcab WI Kabupaten Bekasi dan Pengcab WI Kota Bandung. Sebelumnya Pengcab Wushu Kota Bandung memprotes protes rekrutmen sejumlah atlet wushu dari Jatim oleh Kabupaten Bekasi yang dianggap menciderai pembinaan wushu Jabar pada ajang Porda.

Untuk itu, KONI Jabar siap memfasilitasi pihak terkait untuk melakukan mediasi sebagai upaya penyelamatan pembinaan cabor wushu demi menyukseskan program Jabar Kahiji di PON XIX/2016. Dalam pertemuan itu, dihadiri oleh pengurus Pengda Wushu Jabar yang diwakili Ketua Umum Pengda WI Jabar Edwin Sanjaya; Ketua Pengcab Wushu Kota Bandung Andreas Wihardja; perwakilan dari Pengcab WI Kabupaten Bekasi Barceu; dan Wakil Ketua II KONI Jabar Ucup Yusuf sebagi mediator.

Ucup menegaskan setelah keduanya melakukan mediasi terkait atlet wushu yang berlaga di ajang Porda 2014 di Bekasi berakhir damai. Upaya islah akan ditandai dengan penandatanagan fakta perdamaian yang diharapkan bisa menghentikan polemik. “Alhamdulillah hasil dari pertemuan ini hasilnya mereka sepakat untuk damai demi kelancaran pembinaan. Keduanya sepakat untuk membina atlet Jabar menuju PON 2016,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Pengcab Wushu Kota Bandung Andreas Wiharja menyatakan, bisa menerima perdamaian itu dan pihaknya akan konsentrasi pada pembinaan atlet.

Panji Qadhafi
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5283 seconds (0.1#10.140)