Ibu Hamil 8 Bulan yang Dibunuh Berprofesi Guru SD

Minggu, 07 Desember 2014 - 16:56 WIB
Ibu Hamil 8 Bulan yang Dibunuh Berprofesi Guru SD
Ibu Hamil 8 Bulan yang Dibunuh Berprofesi Guru SD
A A A
SEMARANG - Ibu hamil 8 bulan yang dibunuh di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, diketahui berprofesi sebagai guru SD.

Informasi yang dihimpun KORAN SINDO, korban bernama Istanti (26), mengajar di SD Kraton Kota Pekalongan. Korban ditemukan tewas di kosnya, Kelurahan Pasirsari, Kota Pekalongan, Sabtu (6/12/2014) malam.

Teman korban, Rita Retnosari (22), warga Kebumen, mengaku shock mendengar kabar duka itu. Korban adalah kakak kelasnya saat berkuliah di UNS Solo.

"Saya dikabari temen kalau Mbak Tanti meninggal dunia dirampok dan dibunuh. Kok tega sekali pelakunya," ungkapnya melalui pesan BlackBerry Messenger (BBM) kepada KORAN SINDO, Minggu (7/12/2014).

Korban seprofesi dengan Rita. Korban merupakan lulusan Program Studi S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UNS Solo.

"Korban kakak kelas saya persis waktu kuliah. Sama-sama PGSD," lanjutnya.

Jenazah Tanti sudah diautopsi Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jateng. Petugas menyimpulkan korban meninggal dunia karena mati lemas akibat dibekap.

Seusai diautopsi, jenazah korban dipulangkan ke rumah duka di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Diberitakan sebelumnnya, seorang ibu yang sedang hamil 8 bulan dirampok dan dibunuh di Kota Pekalongan. Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Tengah melakukan autopsi jenazah korban, Minggu (7/12/2014).
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5541 seconds (0.1#10.140)