Anggota Brimob Tewas Ditikam di Binjai
A
A
A
MEDAN - Seorang anggota Patra Gegana Brigade Mobil (Brimob) Polda Sumut Brigadir Beni H Sihombing (32) tewas ditikam di kawasan Binjai, Kamis 20 November 2014 malam.
Penikaman diduga dilakukan oknum aparat. Belum diketahui motif pembunuhan tersebut. Namun, diduga karena ada dendam pribadi antara korban dan pelaku.
Dari Informasi yang dapat dikumpulkan SINDO di Rumah Sakit (RS) Latersia, Binjai, peristiwa itu terjadi sekira pukul 20.05 WIB di Lapo Tuak milik Benget Simatupang, Jalan Ir Juanda, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, tidak jauh dari timbangan DLLAJ. Korban mengalami luka tikam di dada sebelah kiri dan merenggang nyawa di lokasi kejadian.
Sementara pelaku diduga oknum TNI berinisal A, langsung kabur setelah melakukan penikaman. Sampai saat ini pelaku masih dalam penyelidikan dan pengejaran petugas.
Kabid Humas Poldasu AKBP Helfi Assegaf dikonfirmasi mengatakan, korban merupakan anggota Detasemen C Brimobda Sumut. Sedangkan pelakunya diduga seorang pria berinisial A.
Tentang identitas A merupakan oknum aparat, Helfi mengatakan masih dalam penyelidikan dan masih dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Tetapi, menurutnya, setelah peristiwa itu Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo bersama Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumut, Komisaris Besar (Kombes) Pol Nirboyo menuju Binjai untuk berkoordinasi dengan pejabat TNI.
Sementara korban tewas, pada puskul 23.30 WIB telah dibawa ke rumah duka, setelah dilakukan visum. Sedangkan, barang bukti yang diamankan berupa sangkur yang digunakan untuk menikam korban.
"Motifnya untuk sementara diduga karena permasalahan pribadi, jangan dikait-kaitkan dengan kasus Batam," kata Helfi.
Penikaman diduga dilakukan oknum aparat. Belum diketahui motif pembunuhan tersebut. Namun, diduga karena ada dendam pribadi antara korban dan pelaku.
Dari Informasi yang dapat dikumpulkan SINDO di Rumah Sakit (RS) Latersia, Binjai, peristiwa itu terjadi sekira pukul 20.05 WIB di Lapo Tuak milik Benget Simatupang, Jalan Ir Juanda, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, tidak jauh dari timbangan DLLAJ. Korban mengalami luka tikam di dada sebelah kiri dan merenggang nyawa di lokasi kejadian.
Sementara pelaku diduga oknum TNI berinisal A, langsung kabur setelah melakukan penikaman. Sampai saat ini pelaku masih dalam penyelidikan dan pengejaran petugas.
Kabid Humas Poldasu AKBP Helfi Assegaf dikonfirmasi mengatakan, korban merupakan anggota Detasemen C Brimobda Sumut. Sedangkan pelakunya diduga seorang pria berinisial A.
Tentang identitas A merupakan oknum aparat, Helfi mengatakan masih dalam penyelidikan dan masih dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Tetapi, menurutnya, setelah peristiwa itu Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo bersama Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumut, Komisaris Besar (Kombes) Pol Nirboyo menuju Binjai untuk berkoordinasi dengan pejabat TNI.
Sementara korban tewas, pada puskul 23.30 WIB telah dibawa ke rumah duka, setelah dilakukan visum. Sedangkan, barang bukti yang diamankan berupa sangkur yang digunakan untuk menikam korban.
"Motifnya untuk sementara diduga karena permasalahan pribadi, jangan dikait-kaitkan dengan kasus Batam," kata Helfi.
(kri)