Pembunuh Bule Inggris di Bali Seorang Wanita
A
A
A
DENPASAR - Pembunuh bule Inggris, di Bali, ternyata seorang wanita. Pelaku diketahui bernama Julaikah Noor Aini yang merupakan istrinya sendiri. Dalam menjalankan pembunuhan tersebut, pelaku dibantu lima orang lainnya.
"Saat ini korban sudah ditahan di Polres Badung. Ada lima tersangka lainnya yang menjadi eksekutor, dan satu sudah tertangkap," kata Kasat Reskrim Polres Badung AKP Wisnu Wardana, kepada wartawan, Rabu (22/10/2014).
Ditambahkan dia, tersangka tertangkap bersama Aril. Dia diamankan, pada Selasa 21 Oktober 2014 malam, di Pelabuhan Padangbai, Karangasem. Selanjutnya, kasus pembunuhan ini dilimpahkan ke Polda Bali.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, diketahui bahwa dia memiliki seorang istri bernama Noor Aini. Mereka telah menikah selama 20 tahun, dan tinggal di Bali, sejak 10 tahun lalu, di Jalan Karangsari, Sanur, Denpasar.
"Atas pernikahanya itu, mereka dikaruniai dua orang anak yang kuliah di Australia," ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Bali digegerkan dengan penemuan mayat bule dalam kantong plastik, dengan leher bekas luka gorokan. Korban ditemukan di areal persawahan.
"Saat ini korban sudah ditahan di Polres Badung. Ada lima tersangka lainnya yang menjadi eksekutor, dan satu sudah tertangkap," kata Kasat Reskrim Polres Badung AKP Wisnu Wardana, kepada wartawan, Rabu (22/10/2014).
Ditambahkan dia, tersangka tertangkap bersama Aril. Dia diamankan, pada Selasa 21 Oktober 2014 malam, di Pelabuhan Padangbai, Karangasem. Selanjutnya, kasus pembunuhan ini dilimpahkan ke Polda Bali.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, diketahui bahwa dia memiliki seorang istri bernama Noor Aini. Mereka telah menikah selama 20 tahun, dan tinggal di Bali, sejak 10 tahun lalu, di Jalan Karangsari, Sanur, Denpasar.
"Atas pernikahanya itu, mereka dikaruniai dua orang anak yang kuliah di Australia," ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Bali digegerkan dengan penemuan mayat bule dalam kantong plastik, dengan leher bekas luka gorokan. Korban ditemukan di areal persawahan.
(san)