Puncak HUT TNI, Markas Armatim Terlihat Sibuk
A
A
A
SURABAYA - Ratusan alat utama sistem pertahanan (Alutsista) milik TNI AD, AU, dan AL, serta ribuan personel TNI terlihat berlalu lalang dalam menghadapi persiapan upacara puncak peringatan HUT TNI ke-69 di Markas Armada RI Kawasan Timur (Armatim), Surabaya.
Lalu lalang alutsista dan ribuan personel TNI ini terlihat sejak pukul 05.00 WIB. Setidaknya, di pintu masuk area Markas Armatim di Jembatan Petekkan, Surabaya, sudah terlihat petugas yang berjaga.
Di tempat itu, hanya ada satu pintu masuk. Para pengguna jalan pun diperiksa tanda pengenal, dan baru boleh melintas.
Pada puncak acara HUT TNI ke-69 ini dijadwalkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan menjadi inspektur upacara (Irup). Selain itu, Presiden SBY juga akan didampingi Ibu Ani Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, beserta Ibu Herawati Boediono.
Tak hanya itu, menurut informasi, Presiden Terpilih Joko Widodo bersama Wapres Terpilih Jusuf Kalla juga dijadwalkan akan hadir. Sejumlah petinggi dari negara sahabat juga akan hadir untuk menyaksikan pertunjukkan Alutsista milik TNI.
Ketatnya penjagaan ini membuat awak media harus rela untuk bangun pagi agar tidak ketinggalan momentum ini. Pasalnya, di HUT TNI ke-69 ini ada sejumlah pertunjukkan yang belum pernah dilakukan oleh TNI sejak negara kesatuan republik indonesia (NKRI) ini lahir.
Sebut saja Rahardi Soekarno Junianto, salah satu Jurnalis media online Surabaya. Pria bertubuh tambun ini harus datang ke Kantor Dispen Armatim pada pukul 04.00 WIB. "Saya takut ketinggalan. Makanya saya datang pagi-pagi," kata wartawan yang akrab disapa Antok, Selasa (7/10/2014).
Lalu lalang alutsista dan ribuan personel TNI ini terlihat sejak pukul 05.00 WIB. Setidaknya, di pintu masuk area Markas Armatim di Jembatan Petekkan, Surabaya, sudah terlihat petugas yang berjaga.
Di tempat itu, hanya ada satu pintu masuk. Para pengguna jalan pun diperiksa tanda pengenal, dan baru boleh melintas.
Pada puncak acara HUT TNI ke-69 ini dijadwalkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan menjadi inspektur upacara (Irup). Selain itu, Presiden SBY juga akan didampingi Ibu Ani Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, beserta Ibu Herawati Boediono.
Tak hanya itu, menurut informasi, Presiden Terpilih Joko Widodo bersama Wapres Terpilih Jusuf Kalla juga dijadwalkan akan hadir. Sejumlah petinggi dari negara sahabat juga akan hadir untuk menyaksikan pertunjukkan Alutsista milik TNI.
Ketatnya penjagaan ini membuat awak media harus rela untuk bangun pagi agar tidak ketinggalan momentum ini. Pasalnya, di HUT TNI ke-69 ini ada sejumlah pertunjukkan yang belum pernah dilakukan oleh TNI sejak negara kesatuan republik indonesia (NKRI) ini lahir.
Sebut saja Rahardi Soekarno Junianto, salah satu Jurnalis media online Surabaya. Pria bertubuh tambun ini harus datang ke Kantor Dispen Armatim pada pukul 04.00 WIB. "Saya takut ketinggalan. Makanya saya datang pagi-pagi," kata wartawan yang akrab disapa Antok, Selasa (7/10/2014).
(lis)