Penjual Souvenir Haji Diburu Warga

Selasa, 07 Oktober 2014 - 01:07 WIB
Penjual Souvenir Haji Diburu Warga
Penjual Souvenir Haji Diburu Warga
A A A
JOMBANG - Menjelang kepulangan jamaah haji Indonesia, para keluarga di berbagai daerah mulai berburu aneka souvenir haji yang akan dibagikan kepada para tamu saat tiba di tanah air.



Keluarga memilih membeli souvenir di tanah air karena kalau membeli souvenir di Arab Saudi jumlahnya dibatasi.



Misalnya, di Kota Jombang, Jawa Timur (Jatim), sebagian besar keluarga mulai sibuk mempersiapkan penyambutan kedatangan jamaah haji dengan berbelanja aneka souvenir, mulai dari wadah minuman, aneka makanan khas arab, hingga air zam-zam.

Aneka souvenir ini biasanya akan dibagikan kepada para tamu yang menyambut kedatangan jamaah haji. “Kalau membeli di Arab Saudi, jumlahnya dibatasi sehingga kesulitan dibawa pulang,” tandas Ninik Pratiwi, salah seorang keluarga jamaah haji.

Salah seorang pedagang souvenir haji, Sugianto mengaku setiap musim haji penjualan souvenir haji di tokonya selalu meningkat tajam. “Kalau hari biasa, pembeli souvenir sedikit. Sebab, hanya dicari oleh masyarakat yang akan pergi umroh,” ungkapnya.

Meski di dalam negeri, harga aneka souvenir ini tidak berbeda jauh dengan yang ada di Arab Saudi, mulai dari yang termurah seharga Rp21.000 hingga Rp600.000. Bagaimana dengan omzet? Hari-hari biasa, omzet dagangan Sugianto hanya Rp2 juta-Rp4 juta. “Kalai musim haji, omzet bisa melonjak antara Rp80 juta hingga Rp100 juta sebulan,” pungkasnya.
(lis)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3141 seconds (0.1#10.140)