Sidik Jari Mayat Wanita Dalam Karung Sudah Hancur
A
A
A
BATANG - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah menyatakan sehari pasca ditemukan di Batang, identitas mayat wanita yang disimpan di dalam karung, belum teridentifikasi.
Jenazah sulit diidentifikasi, di antaranya, sidik jari yang sudah hancur dan kondisi jenazah sudah rusak, seperti wajah dikerubuti belatung.
Kepala Seksi Identifikasi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Tengah, Kompol Sukhamdi, mengatakan insiden penemuan mayat ini masih didalami.
“Sidik jarinya sudah hancur. Sulit untuk diidentifikasi dengan sidik jari,” ungkapnya saat dihubungi telepon selulernya, Senin (29/9/2014).
Identifikasi dengan melihat wajah korban, kata Sukhamdi, juga sulit. Pasalnya, wajah dalam kondisi rusak berat akibat dimakan belatung.
Waktu kematian diduga sudah 5 hari sebelum ditemukan. “Jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa melapor,” lanjutnya.
Jenazah sulit diidentifikasi, di antaranya, sidik jari yang sudah hancur dan kondisi jenazah sudah rusak, seperti wajah dikerubuti belatung.
Kepala Seksi Identifikasi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Tengah, Kompol Sukhamdi, mengatakan insiden penemuan mayat ini masih didalami.
“Sidik jarinya sudah hancur. Sulit untuk diidentifikasi dengan sidik jari,” ungkapnya saat dihubungi telepon selulernya, Senin (29/9/2014).
Identifikasi dengan melihat wajah korban, kata Sukhamdi, juga sulit. Pasalnya, wajah dalam kondisi rusak berat akibat dimakan belatung.
Waktu kematian diduga sudah 5 hari sebelum ditemukan. “Jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa melapor,” lanjutnya.
(sms)