Tiga ABK Anugerah 89 Ditemukan Selamat
A
A
A
DENPASAR - Tiga anak buah kapal (ABK) Anugerah 89 yang tenggelam di Selat Badung, Bali pada 24 Agustus 2014 akhirnya ditemukan selamat.
Tiga ABK Anugerah 89 yang ditemukan selamat yakni Ari Avianto, Andiyo dan Wahidin. Sementara 11 ABK yang masih dinyatakan hilang, hingga Kamis (27/8/2014), terus dilakukan pencarian oleh Tim SAR Denpasar,
"Tiga ABK Anugerah 89, kondisnya selamat setelah diselamatkan kapal Kargo MV Safmaribe Nomazwae," ujar Kepala SAR Denpasar Didi Hamzar ditemui di kantornya.
Ketiga korban yang berangkat dari Pelabuhan Benoa, Denpasar, usai kapalnya pecah dihantam gelombang berhasil diselamatkan kapal kargo asal Sinagapura yang berlayar dari Melbourne, Australia ke Tanjung Pelepas, Malaysia.
Hanya saja, karena kapal tersebut harus bergerak sesuai rute pelayarannya, sehingga baru hari ini, ketiga korban baru bisa diserahkan kepada tim Basarnas.
Tim Basarnas Tanjung Pinang lanjut menjemput ketiga korban dari kapal kargo untuk kemudian dibawa ke Batam.
Dari Batam, ketiganya diiterbangkan ke Jakarta lalu lanjut ke Denpasar, Bali. Bertempat di kantor Basarnas Denpasar, malam ini ketiga ABK diserahkan ke agen didampingi pengurus Asosiasi Tuna Long Line Indonesia (ATLI) Bali.
Tiga ABK Anugerah 89 yang ditemukan selamat yakni Ari Avianto, Andiyo dan Wahidin. Sementara 11 ABK yang masih dinyatakan hilang, hingga Kamis (27/8/2014), terus dilakukan pencarian oleh Tim SAR Denpasar,
"Tiga ABK Anugerah 89, kondisnya selamat setelah diselamatkan kapal Kargo MV Safmaribe Nomazwae," ujar Kepala SAR Denpasar Didi Hamzar ditemui di kantornya.
Ketiga korban yang berangkat dari Pelabuhan Benoa, Denpasar, usai kapalnya pecah dihantam gelombang berhasil diselamatkan kapal kargo asal Sinagapura yang berlayar dari Melbourne, Australia ke Tanjung Pelepas, Malaysia.
Hanya saja, karena kapal tersebut harus bergerak sesuai rute pelayarannya, sehingga baru hari ini, ketiga korban baru bisa diserahkan kepada tim Basarnas.
Tim Basarnas Tanjung Pinang lanjut menjemput ketiga korban dari kapal kargo untuk kemudian dibawa ke Batam.
Dari Batam, ketiganya diiterbangkan ke Jakarta lalu lanjut ke Denpasar, Bali. Bertempat di kantor Basarnas Denpasar, malam ini ketiga ABK diserahkan ke agen didampingi pengurus Asosiasi Tuna Long Line Indonesia (ATLI) Bali.
(sms)