Pesta Hiburan Malam di Polman Berujung Maut

Kamis, 07 Agustus 2014 - 18:47 WIB
Pesta Hiburan Malam...
Pesta Hiburan Malam di Polman Berujung Maut
A A A
POLMAN - Pesta hiburan malam pada sebuah acara pernikahan di Dusun Passamboang, Desa Sambaliwali, Kecamatan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulbar, diwarnai aksi perkelahian yang berujung maut.

Korban tewas diketahui bernama Salahuddin (21) warga Dusun Passamboang, Desa Sambaliwali, Kecamatan Luyo. Korban tewas di tempat akibat luka tusuk senjata tajam jenis badik dari lawannya yang diketahui bernama Kaco Tonggo.

Kapolsek Campalagian, AKP Masdar Mansur, mengatakan ada korban meninggal dunia akibat pertikaian yang terjadi pada salah satu acara pesta pernikahan di Kecamatan Luyo, Rabu malam, 6 Agustus 2014 tersebut.

“Kejadiannya sekitar pukul 21.30 WIB. Saat itu, ada acara pesta kawin,” kata Masdar, ketika dikonfirmasi Kamis, (7/8/2014).

Sementara itu, satu korban lainnya yang terluka diketahui bernama Kaco Tonggo (40). Kaco yang merupakan lawan dari Salahuddin, kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit akibat luka yang dialami saat pertikaian itu terjadi.

“Kaco Tanggo kami tetapkan sebagai tersangka. Tapi, karena dia juga teruka, sementara ini kita rawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Polman,” ujar Masdar.

Pelaku terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena ikut terkena senjata tajam saat keduanya bertikai. Saat itu juga, pihak kepolisian yang melakukan pengamanan langsung mengevakuasi pelaku.

Ditanya motif timbulnya pertikaian itu, perwira tiga balak ini belum bisa menyimpulkan secara pasti apa pemicu pertengkaran itu.

Sambil menunggu proses perawatan intensif yang dijalani pelaku, saat ini pihak Polsek Campalagian tengah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi mata.

“Ada dua orang kami panggil sebagai saksi. Sekarang sedang dalam pemeriksaan,” jelasnya. Selain memanggil beberapa saksi, pihaknya juga mengamankan barang bukti yang disita dari lokasi kejadian berupa satu buah senjata tajam jenis badik.

Terkait dengan kejadian tersebut, salah seorang warga di Kecamatan Luyo, Subair, mengaku sangat menyesalkan aksi pertikaian yang mengakibatkan salah satu warga meninggal dunia.

Dia berharap, kasus seperti itu tidak terjadi lagi pada acara pesta yang akan datang. Karenanya, ia meminta pihak kepolisian untuk memperketat memberikan izin keramaian pada setiap acara pesta malam, dan menyiagakan polisi untuk melakukan pengamanan.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0827 seconds (0.1#10.140)