ISIS Bantul Sudah Ada Sejak 1 Tahun Lalu

BANTUL - Gerakan Islamic State Of Iraq and Syiria (ISIS) sudah masuk dan menyebar di Bantul sejak satu tahun terakhir. Sedikitya ada dua titik yang menjadi basis ISIS di Bantul, yaitu di Kecamatan Sewon dan Pandak.

Komandan Banser Pengurusa Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Bantul Muhammad Khozin mengatakan, keberadaan ISIS di Pandak sudah tercium sejak satu tahun terakhir. Kegiatan ISIS di tempat ini pun sudah menyebar.

"Di kecamatan itu, lebih dari 10 orang sudah aktif melakukan kegiatan ISIS. Kegiatan aktif mereka adalah dengan ikut demo-demo. Seringnya, ikut demo seperti Palestina," katanya, kepada wartawan, Kamis (7/8/2014).

Selain di Kecamatan Pandak, dia juga menemukan ada aktivitas ISIS di Desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon. Di kedua wilayah itu, yaitu Pijenan, Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, serta Desa Panggungharjo, aktivis ISIS berani terang-terangan.

Meski begitu, dia tidak berani menyebut kelompok-kelompok mana saja yang terindikasikan ISIS. Namun ia memastikan, gerakan tersebut telah masuk ke salah satu partai yang eksis di Kabupaten Bantul.

"Untuk itu, kami sudah perintahkan semua anggota Banser di seluruh kecamatan di Bantul, untuk memantau gerakan ISIS. Kalau ada segera melaporkan, dan yang jelas kalau anarkis akan dihalau," tandasnya.

Khozin juga menengarai, jaringan ISIS akan merekrut anggotanya di kalangan Kampus ISI. Cara gerakan ISIS untuk mencari dukungan dengan masuk dalam lingkungan kampus yang didalamnya banyak ditemui generasi muda.

"Untuk masuk ke dalam kampus, jaringan ISIS ini dengan cara yang disamarkan, seperti di kampus ISI Yogyakarta," pungkasnya.