Pemerkosa Siswi SD di Semarang Ditangkap
A
A
A
SEMARANG - Setelah buron hampir tiga minggu, pelaku pemerkosaan gadis di bawah umur sebut saja Mawar (12) warga Karangrejo, Kecamatan Gajahmungkur berhasil ditangkap.
Pelaku yang nekat melakukan aksi keji terhadap siswi kelas V SD itu adalah BM (27) warga Papua.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, BM ditangkap jajaran Sat Reskrim Polsek Banyumanik saat dalam pelariannya di daerah Yogyakarta.
"Tersangkanya warga pendatang. Entah mahasiswa atau bekerja, yang pasti sudah punya anak dan istri. Dia ditangkap beberapa hari lalu," ungkap sumber yang enggan disebutkan namanya.
Sebelum berhasil diringkus, tersangka diketahui sempat melarikan diri ke daerah Yogyakarta. "Setelah kejadian, pelakunya sempat kabur ke Yogja untuk mengamankan jejak," imbuhnya.
Sementara itu, Kapolsek Banyumanik Kompol Arifin Renel saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan itu. Meski begitu, pihaknya masih belum mau memberikan informasi secara detail.
"Benar, dia (BM) sudah kami tangkap beberapa waktu lalu. Dia ditangkap di Yogyakarta," ujarnya. Renel menambahkan, saat ini pelaku sudah ditahan di ruang tahanan Mapolrestabes Semarang.
"Tersangka sudah di Mapolrestabes Semarang guna penyidikan lebih lanjut," timpalnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wika Hardianto mengatakan, saat ini pelaku sedang ditahan di Mapolsek Banyumanik.
"Saat ini pelaku sudah berada di ruang tahanan Mapolrestabes Semarang," ujarnya.
Dengan ditangkapnya tersangka lanjut dia, pihaknya akan mendalami kasus ini. Nantinya, pelaku bakal dijerat dengan Undang-Undang Nomor 23/2009 tentang perlindungan anak.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang siswi kelas V SD sebut saja mawar menjadi korban pemerkosaan oleh pria tak dikenal di kawasan taman Wisata Tinjomoyo Gajahmungkur pada Kamis 5 Juni 2014.
Modus yang dilakukan pelaku adalah dengan menawari korban untuk diantar ke sekolah.
Namun ternyata, pelaku tidak membawa Mawar ke sekolahnya.
Melainkan dibawa ke Taman Tinjomoyo Gajahmungkur dan dinodai di sana.
Setelah puas melakukan aksinya itu, pelaku meninggalkan mawar sendirian di taman. Mawar kemudian pulang ke rumah dan diketahui ibunya telah menjadi korban pemerkosaan.
Pihak kepolisian sempat melakukan penggerebekan di sebuah rumah kost di Jalan Pawiyatan Luhur, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang.
Sebab, ayah korban sempat melihat pelaku yang menggunakan sepeda motor berwarna hijau seperti yang diceritakan Mawar masuk ke dalam rumah itu.
Namun, setelah digeledah pelaku yang dimaksud tidak berada di tempat. Diduga, pelaku berhasil kabur sebelum polisi melakukan penggrebekan.
Pelaku yang nekat melakukan aksi keji terhadap siswi kelas V SD itu adalah BM (27) warga Papua.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, BM ditangkap jajaran Sat Reskrim Polsek Banyumanik saat dalam pelariannya di daerah Yogyakarta.
"Tersangkanya warga pendatang. Entah mahasiswa atau bekerja, yang pasti sudah punya anak dan istri. Dia ditangkap beberapa hari lalu," ungkap sumber yang enggan disebutkan namanya.
Sebelum berhasil diringkus, tersangka diketahui sempat melarikan diri ke daerah Yogyakarta. "Setelah kejadian, pelakunya sempat kabur ke Yogja untuk mengamankan jejak," imbuhnya.
Sementara itu, Kapolsek Banyumanik Kompol Arifin Renel saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan itu. Meski begitu, pihaknya masih belum mau memberikan informasi secara detail.
"Benar, dia (BM) sudah kami tangkap beberapa waktu lalu. Dia ditangkap di Yogyakarta," ujarnya. Renel menambahkan, saat ini pelaku sudah ditahan di ruang tahanan Mapolrestabes Semarang.
"Tersangka sudah di Mapolrestabes Semarang guna penyidikan lebih lanjut," timpalnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wika Hardianto mengatakan, saat ini pelaku sedang ditahan di Mapolsek Banyumanik.
"Saat ini pelaku sudah berada di ruang tahanan Mapolrestabes Semarang," ujarnya.
Dengan ditangkapnya tersangka lanjut dia, pihaknya akan mendalami kasus ini. Nantinya, pelaku bakal dijerat dengan Undang-Undang Nomor 23/2009 tentang perlindungan anak.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang siswi kelas V SD sebut saja mawar menjadi korban pemerkosaan oleh pria tak dikenal di kawasan taman Wisata Tinjomoyo Gajahmungkur pada Kamis 5 Juni 2014.
Modus yang dilakukan pelaku adalah dengan menawari korban untuk diantar ke sekolah.
Namun ternyata, pelaku tidak membawa Mawar ke sekolahnya.
Melainkan dibawa ke Taman Tinjomoyo Gajahmungkur dan dinodai di sana.
Setelah puas melakukan aksinya itu, pelaku meninggalkan mawar sendirian di taman. Mawar kemudian pulang ke rumah dan diketahui ibunya telah menjadi korban pemerkosaan.
Pihak kepolisian sempat melakukan penggerebekan di sebuah rumah kost di Jalan Pawiyatan Luhur, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang.
Sebab, ayah korban sempat melihat pelaku yang menggunakan sepeda motor berwarna hijau seperti yang diceritakan Mawar masuk ke dalam rumah itu.
Namun, setelah digeledah pelaku yang dimaksud tidak berada di tempat. Diduga, pelaku berhasil kabur sebelum polisi melakukan penggrebekan.
(sms)