Tingkatkan Minat Baca, Warga Bangun Rumah Baca
Selasa, 10 Juni 2014 - 23:28 WIB
Tingkatkan Minat Baca, Warga Bangun Rumah Baca
A
A
A
DEPOK - Sekumpulan anak muda di Depok, Jawa Barat berupaya meningkatkan minat baca dengan langkah konkrit. Kepedulian untuk meningkatkan minat baca dikalangan anak usia dini dan masyarakat diperlihatkan oleh Pergerakan Muda Mudi Depok (PMMD). Dengan keswadayaan anggota dan dibantu para donatur PMMD membangun rumah baca Taman Pintar.
Rumah baca yang berada di Jalan Jati RT 05/04 Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, nantinya diperuntukan semua lapisan masyarakat baik siswa SD, SMP, SMA, mahasiswa hingga masyarakat umum.
"Didirikannya rumah baca ini tak lain untuk mengikis sedikit demi sedikit kegemaran anak yang lebih memilih warnet dan permainan PS. Saat ini mereka nampaknya lebih senang nongkrong di warnet ketimbang belajar di rumah, ujar Ketua PMMD M Kahfi Selasa (10/6/2014).
Kahfi menambahkan, didirikannya rumah baca itu juga untuk meningkatkan minat baca baik itu anak-anak, remaja dan dewasa yang saat ini dinilainya belum terlalu maksimal.
Rumah baca yang saat ini masih dalam proses pembangunan, ditargetkan akan selesai di akhir bulan ini. Anggaran untuk pembangunan rumah baca tersebut mencapai Rp200 juta.
"Pengerjaannya telah mencapai sekitar 70 persen, ini sudah berjalan tiga bulan. Mudah-mudahan, di akhir bulan ini pengerjaannya telah rampung," paparnya.
Tak hanya itu, rumah baca yang didirikan di atas lahan 50 meter persegi itu nantinya akan dimanfaatkan juga sebagai program orang tua asuh, bimbel gratis, kursus bahasa gratis dan Ahad school.
Agar menarik minat baca pelajar dan masyarakat, PMMD saat ini terus mengumpulkan ratusan judul buku yang nantinya akan ditempatkan di perpustakaan tersebut.
Rumah baca yang berada di Jalan Jati RT 05/04 Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, nantinya diperuntukan semua lapisan masyarakat baik siswa SD, SMP, SMA, mahasiswa hingga masyarakat umum.
"Didirikannya rumah baca ini tak lain untuk mengikis sedikit demi sedikit kegemaran anak yang lebih memilih warnet dan permainan PS. Saat ini mereka nampaknya lebih senang nongkrong di warnet ketimbang belajar di rumah, ujar Ketua PMMD M Kahfi Selasa (10/6/2014).
Kahfi menambahkan, didirikannya rumah baca itu juga untuk meningkatkan minat baca baik itu anak-anak, remaja dan dewasa yang saat ini dinilainya belum terlalu maksimal.
Rumah baca yang saat ini masih dalam proses pembangunan, ditargetkan akan selesai di akhir bulan ini. Anggaran untuk pembangunan rumah baca tersebut mencapai Rp200 juta.
"Pengerjaannya telah mencapai sekitar 70 persen, ini sudah berjalan tiga bulan. Mudah-mudahan, di akhir bulan ini pengerjaannya telah rampung," paparnya.
Tak hanya itu, rumah baca yang didirikan di atas lahan 50 meter persegi itu nantinya akan dimanfaatkan juga sebagai program orang tua asuh, bimbel gratis, kursus bahasa gratis dan Ahad school.
Agar menarik minat baca pelajar dan masyarakat, PMMD saat ini terus mengumpulkan ratusan judul buku yang nantinya akan ditempatkan di perpustakaan tersebut.
(ysw)
