Sopir Mengantuk, Avanza Seruduk Dua Mobil
A
A
A
KENDAL - Kecelakaan beruntun melibatkan tiga mobil terjadi di Jalan Raya Kendal-Semarang, tepatnya di Desa Karangtengah Kecamatan Kaliwungu. Kecelakaan tersebut diduga karena salah satu pengemudi mobil mengantuk.
Peristiwa kecelakaan yang terjadi Minggu (25/5/2014) itu bermula saat Sumali (49), warga Desa Plelen Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, yang mengemudikan Toyota Avanza bernopol H 9167 DM mengantuk. Sehingga mobil tersebut oleng ke kanan dan menabrak sebuah mobil Toyota Kijang bernomor polisi H 9329 HR yang dikemudikan oleh Soleh Bhakti (31), warga Semarang. Lantaran kehilangan kendali, Toyota Avanza juga menyeruduk Honda CRV bernomor polisi H 8146 BD yang dikemudikan oleh Erik (30), warga Weleri.
Soleh Bhakti mengaku sudah mengetahui ada mobil Toyota Avanza yang melaju mengambil jalur kanan dari arah berlawanan (timur) dengan keadaan tidak seimbang. Dia pun mencoba menyelamatkan diri dengan membanting setir ke kiri supaya terhindar dari tabrakan.
"Tapi bagian belakang mobil saya tertabrak juga. Sementara usai menabrak mobilnya, Toyota Avanza tersebut akhirnya menabrak Honca CRV yang ada di belakang saya," katanya.
Sementara, pengemudi Honda CRV Erik mengaku kaget karena tiba-tiba ada mobil Toyota Avanza putih di depan mobilnya dan menabrak. "Saya memang melihat mobil Avanza putih berjalan keluar jalur dengan kecepatan tinggi. Namun, saat mobil Toyota Kijang di depan saya banting setir ke kiri, saya malah kaget dan mobil saya pun akhirnya tertabrak," papar dia.
Ketiga mobil yang terlibat tabrakan ringsek dan berada di tengak jalan Pantura, Desa Karangtengah sehingga mengakibatkan jalur mengalami kemacetan cukup panjang. Sebab, proses evakuasi mobil harus dilakukan satu per satu.
Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan oleh TKP. Sejumlah saksi dimintai keterangan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Kasus kecelakaan tersebut kini dalam penanganan Satlantas Polres Kendal.
Peristiwa kecelakaan yang terjadi Minggu (25/5/2014) itu bermula saat Sumali (49), warga Desa Plelen Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, yang mengemudikan Toyota Avanza bernopol H 9167 DM mengantuk. Sehingga mobil tersebut oleng ke kanan dan menabrak sebuah mobil Toyota Kijang bernomor polisi H 9329 HR yang dikemudikan oleh Soleh Bhakti (31), warga Semarang. Lantaran kehilangan kendali, Toyota Avanza juga menyeruduk Honda CRV bernomor polisi H 8146 BD yang dikemudikan oleh Erik (30), warga Weleri.
Soleh Bhakti mengaku sudah mengetahui ada mobil Toyota Avanza yang melaju mengambil jalur kanan dari arah berlawanan (timur) dengan keadaan tidak seimbang. Dia pun mencoba menyelamatkan diri dengan membanting setir ke kiri supaya terhindar dari tabrakan.
"Tapi bagian belakang mobil saya tertabrak juga. Sementara usai menabrak mobilnya, Toyota Avanza tersebut akhirnya menabrak Honca CRV yang ada di belakang saya," katanya.
Sementara, pengemudi Honda CRV Erik mengaku kaget karena tiba-tiba ada mobil Toyota Avanza putih di depan mobilnya dan menabrak. "Saya memang melihat mobil Avanza putih berjalan keluar jalur dengan kecepatan tinggi. Namun, saat mobil Toyota Kijang di depan saya banting setir ke kiri, saya malah kaget dan mobil saya pun akhirnya tertabrak," papar dia.
Ketiga mobil yang terlibat tabrakan ringsek dan berada di tengak jalan Pantura, Desa Karangtengah sehingga mengakibatkan jalur mengalami kemacetan cukup panjang. Sebab, proses evakuasi mobil harus dilakukan satu per satu.
Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan oleh TKP. Sejumlah saksi dimintai keterangan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Kasus kecelakaan tersebut kini dalam penanganan Satlantas Polres Kendal.
(zik)