Menghilang 2 Bulan, ABG Ditemukan Jadi Tengkorak di Hutan

Jum'at, 23 Mei 2014 - 17:32 WIB
Menghilang 2 Bulan,...
Menghilang 2 Bulan, ABG Ditemukan Jadi Tengkorak di Hutan
A A A
MARTAPURA - Setelah menghilang selama dua bulan Cecep (17) warga Desa Jaya Bakti, Kecamatan Madang Suku I, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur ditemukan sudah menjadi tengkorak di dalam hutan, wilayah jalan Kota Terpadu Mandiri (KTM).

Tubuh Cecep ditemukan pertama kali oleh tukang kayu pada Jumat pagi (23/5/2014). Saat ditemukan kondisinya sudah menjadi tulang belulang yang berserakan di semak-semak.

Kuat dugaan remaja tanggung ini menjadi korban pembunuhan, karena di tengkoraknya ditemukan bekas luka benda tumpul dan luka bacokan.

Korban diduga terlebih dahulu dibantai, kemudian dimakan oleh hewan liar atau dimutilasi, saat ditemukan tulang belulang korban berserakan menjadi enam bagian.

“Di bagian belakang tengkorak kepala korban terdapat bekas hantaman benda tumpul dan bekas luka bacokan, tengkorak korban pertama kali, ditemukan oleh warga yang hendak mencari kayu. Kemudian melaporkan temuan ini kepada kades setempat dan kades melapor kepada kita,” ungkap Kapolsek Madang Suku I AKP Sukarman.

Menurut Sukarman, pada awalnya tengkorak itu tidak diketahui siapa. Namun setelah keluarga korban melihat baju, celana dan sandal tersebut baru diketahui jika tengkorak itu Cecep.

“Korban memakai celana jeans hitam, baju berwarna merah klub bola Arsenal dan memakai sandal karet, tengkorak korban terbagi menjadi enam bagian dengan bagian utama pada tengkorak kepala, tulang rusuk dan punggung, sedangkan tulang belakang pinggul, kaki dan selangkangan terpisah-pisah mejadi beberapa bagian,” ungkapnya.

Korban diketahui hilang, sekitar dua bulan lalu. Terakhir dia diketahui pergi bersama dengan teman-temannya bermain volly. Korban pergi setelah menerima telepon dari orang yang tidak dikenal.

“Korban ketika hilang menjelang magrib, kemudian pergi dijemput oleh orang yang tidak dikenal,” kata salah satu keluarga korban yang tidak bersedia disebutkan namanya.

Sementara Camat Madang Suku I, Basyuni didampingi Kades Jaya Bakti Husni, pemerintah setempat mendapat laporan dari pihak Kepolisian. Mereka kemudian mencocokkan ciri-ciri korban dengan warga yang hilang dari Jaya Bakti.

“'Kita beritahu keluarga korban tentang adanya penemuan itu dan setelah dicocokkan ternyata benar korban warga Jaya Bakti, Kecamatan Madang Suku I,” tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8095 seconds (0.1#10.140)