Cara Unik Siswa SMA di Bandung Sambut Kelulusan UN
A
A
A
BANDUNG - Jika biasanya kelulusan setelah ujian nasional (UN) disambut dengan corat-coret seragam sekolah, hal berbeda dilakukan SMAN 9 Bandung.
Di sekolah ini, digelar kegiatan penukaran seragam milik siswa dengan surat kelulusan. Seragam-seragam yang terkumpul kemudian diserahkan ke Panti Asuhan Al Albar Kota Bandung.
Kepala SMAN 9 Bandung, Warya Zakarilya, mengatakan kegiatan itu sengaja digelar untuk menghindarkan siswa melakukan aksi corat-coret seragam sekolah sebagai euforia menyambut kelulusan.
"Kegiatan ini dibuat agar pelampiasan kebahagiaannya tidak bersifat negatif. Makanya diakomodir seperti ini," kata Warya saat ditemui di lokasi, Rabu (21/5/2014).
Ia mengklaim kegiatan itu baru pertama kali dilakukan sekolah di Jawa Barat. "Kegiatan seperti ini baru dirintis di sekolah kami," ungkapnya.
Warya berharap, kegiatan itu benar-benar disambut positif berbagai pihak. Bahkan sekolah lain diharapkan melakukan hal serupa agar aksi corat-coret seragam sekolah tidak lagi terjadi. "Insya Allah yang lain bisa mengikuti seperti ini," pungkasnya.
Di sekolah ini, digelar kegiatan penukaran seragam milik siswa dengan surat kelulusan. Seragam-seragam yang terkumpul kemudian diserahkan ke Panti Asuhan Al Albar Kota Bandung.
Kepala SMAN 9 Bandung, Warya Zakarilya, mengatakan kegiatan itu sengaja digelar untuk menghindarkan siswa melakukan aksi corat-coret seragam sekolah sebagai euforia menyambut kelulusan.
"Kegiatan ini dibuat agar pelampiasan kebahagiaannya tidak bersifat negatif. Makanya diakomodir seperti ini," kata Warya saat ditemui di lokasi, Rabu (21/5/2014).
Ia mengklaim kegiatan itu baru pertama kali dilakukan sekolah di Jawa Barat. "Kegiatan seperti ini baru dirintis di sekolah kami," ungkapnya.
Warya berharap, kegiatan itu benar-benar disambut positif berbagai pihak. Bahkan sekolah lain diharapkan melakukan hal serupa agar aksi corat-coret seragam sekolah tidak lagi terjadi. "Insya Allah yang lain bisa mengikuti seperti ini," pungkasnya.
(lns)