Perampok Bertopeng Teror Kota Makassar

Senin, 19 Mei 2014 - 19:14 WIB
Perampok Bertopeng Teror Kota Makassar
Perampok Bertopeng Teror Kota Makassar
A A A
MAKASSAR - Uang Rp466,5 juta milik Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) galangan kapal dirampok bandit bersenjata tajam di Jalan Tarakan Kecamatan Wajo, Kota Makassar.

Akibat aksi yang dilakukan komplotan perampok bertopeng ini seorang karyawan SPBU bernama Andri mengalami luka bacok di tangan kirinya.

Menurut Humas Polres Pelabuhan AKP Husnaeni, perampokan terhadap karyawan SPBU tersebut terjadi pada Senin siang (19/5/2014) sekitar pukul 11.30 Wita.

Kejadiannya berawal saat dua karyawan SPBU yakni Adri dan bendaharanya Hermiati menggunakan kendaraan motor Yamaha Jupiter akan menyetor uang senilai Rp466,5 juta ke Bank Mandiri.

Namun ditengah perjalanan di Jalan Tarakan dipepet oleh dua orang menggunakan penutup wajah yang mengendarai sepeda motor Mio GT merah yang tidak diketahui nomor platnya.

Salah satu pelaku dengan ciri-ciri tinggi dan besar menebas tangan kiri Adri dengan menggunakan parang dan terjatuh dengan luka robek ditangan kiri.

"Pelaku langsung mengambil tas ransel dipunggung Hermiati yang berisi uang dan buku rekening milik SPBU Galangan Kapal dan melarikan diri menggunakan motor menuju Jalan Trans Sulawesi. Kita masih dalam penyelidikan," kata AKP Husnaeni, Senin, (19/5/2014).

Aksi pencurian kekerasan (curas) dengan melukai korbannya juga terjadi di kompleks IDI Blok GA no 14 Makassar yang terjadi sekira pukul 20.30, Wita, pada Minggu, 18 Mei 2014.

Empat orang korban yakni Marselinus Nardus ,24, Yonas ,22, Petrus ,23 dan Iwan, 22 melaporkan peristiwa yang dialami mereka ke Mapolsekta Panakukkang yang sebelumnya disekap dan dirampok oleh 10 orang yang memakai penutup wajah dengan membawa senjata tajam dan senjata pistol.

"Kami diikat menggunakan tali berwarna kuning serta lakban berwarna hitam. pelaku membawa kabur 5 unit telepon genggam serta uang tunai sebesar Rp1,6 juta totalnya. Selain itu mereka juga memukul," kata Marselinus di Mapolsekta Panakukkang, Senin (19/5/2014).

Sementara itu, Kapolsek Panakukang, Kompol Tri Hambodo mengatakan, lokasi kejadian di sekitaran kawasan daerah Texas bernama Topaz.

Adapun ciri cirinya sudah diketahui berdasarkan pemeriksaan dari saksi dan korban yang melaporkan peristiwa yang dialaminya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4615 seconds (0.1#10.140)