Sekolah dalam hutan kirim siswa ikut UN

Senin, 05 Mei 2014 - 04:25 WIB
Sekolah dalam hutan...
Sekolah dalam hutan kirim siswa ikut UN
A A A
Sindonews.com - Madrasah Tsanawiyah (MTs) Jam’iyah Al-Muawanah yang terletak di kawasan hutan Rantau Dedap Kampung 4 Desa Segamit, Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU), Kabupaten Muaraenim tahun ini mengikutkan tujuh orang siswanya untuk mengikuti Ujian Nasional (UN).

Siswa di sekolah yang terletak dalam kawasan Hutan Lindung Bukit Barisan tersebut memang memiliki jumlah yang sangat sedikit.

Sekolah yang berada dibawah naungan Yayasan Jam’iyah Almuawanah itu hanya memiliki 23 orang siswa dari kelas 1 sampai kelas 3.

Jumlah tersebut masing-masing kelas 1 sebanyak 7 orang, kelas 2 sebanyak 8 orang serta kelas 3 sebanyak 8 orang.

Hanya saja tahun ini hanya 7 orang siswa yang ikut UN, karena 1 orang lagi sudah berhenti menjelang pelaksanaan ujian sekolah. Untuk mengikuti UN sendiri, para siswa tersebut harus menginduk ujian ke MTs Negeri Pajar Bulan, Kecamatan SDU.

Selain memiliki siswa yang sangat sedikit, sekolah tersebut hanya mengandalkan dua ruangan untuk belajar.

Dimana satu ruangan terpaksa dibagi dua atau diparalel untuk siswa kelas 1 dan 2. Bangunan sekolah juga sudah terkategori sangat tidak layak, karena terbuat dari papan yang kondisinya juga sudah sangat layak diganti.

Kepala Sekolah MTs Jam’iyah Almuawanah, Firdaus Martunis mengaku, pihaknya terpaksa membagi satu ruang menjadi dua lokal belajar karena keterbatasan.

Bahkan menurutnya, dirinya dan para guru lain tidak memiliki kantor, baik ruang guru maupun kantor kepala sekolah.

“Memang begitulah kondisi yang ada, kami tidak menutup-nutupi keadaan yang ada,” ujarnya, Minggu 4 Mei 2014.

Jumlah guru yang mengajar disekolah tersebut menurutnya sebanyak 10 orang termasuk dirinya yang bertindak sebagai kepala sekolah. Dimana menurutnya 5 orang lulusan Strata 1 (S.1), 1 orang lulusan Diploma II (D II), serta 4 orang berijazah SMA.

“Kami semua statusnya honorer dibawah yayasan dan tidak ada yang berstatus PNS,”ujarnya.

Ujian nasional kali ini menurutnya adalah yang ke tiga. Dua tahun sebelumnya sekolah tersebut sudah mengikuti UN. Dimana untuk tahun pertama sebanyak 8 orang serta tahun kedua sebanyak 8 orang. “Alhamdulillah semuanya lulus,” timpalnya.

Salah seorang guru di MTs Negeri Pajar Bulan,Ardi Badri membenarkan jika UN kali ini, sebanyak 7 orang peserta berasal dari MTs Jam’iyah Almuawanah.

MTs Negeri Pajar Bulan adalah salah satu Subrayon UN untuk MTs di Kecamatan SDU. Selain dari MTs Jam’iyah Almuawanah, peserta lain yang ikut UN yaitu dari MTs Raudhatun Nasihin dari Desa Aremantai.

Hanya saja sekolah tersebut melaksanakan ujian di sekolah mereka sendiri. “Kalau yang menggabung dengan sekolah kami hanya dari MTs Jam’iyah Almuawanah, ya itu tadi sebanyak 7 peserta, " jelasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1055 seconds (0.1#10.140)