Maling traktor tewas dipukuli warga

Sindonews.com - Seorang dari empat kawanan residivis spesialis curanmor dan traktor tewas dihakimi massa saat tertangkap hendak mencuri traktor milik petani di Dusun Labotto, Desa Labotto, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Peristiwa yang terjadi sekira pukul 01.00 WITA dini hari ini, bermula saat warga Dusun Tengngee, Desa Lebonge, Kecamatan Cenrana, melakukan ronda dan berjaga di daerahnya. Kemudian menemukan sebuah mobil Avanza Hitam dengan nomor polisi DW 1402 CB yang ditenggarai hendak mencuri traktor.

Melihat gelagat yang mencurigakan, warga kemudian mencegat kendaraan tersebut. Namun saat mobil tersebut hendak dicegat tiba-tiba pelaku menancap gas mobilnya untuk melarikan diri.

Warga pun langsung melakukan pengejaran, hingga akhirnya mobil yang dikendarai keempat pelaku menabrak trotoar, ke empatnya keluar meninggalkan Avanza dan melarikan diri.

Nahas, seorang kawanan residivis berinisial ILY (25) asal Dusun Teppo Batue, Desa Solo, Kecamatan Pammana, terkepung warga di Desa Labotto, Kecamatan Cenrana. Sementara pelaku lainnya berhasil kabur dari pengejaran massa.

ILY yang ditangkap akhirnya menjadi bulan-bulanan warga. Akibatnya, ILY menderita luka parah dan tewas dalam perjalanan saat hendak dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tenriawaru, Kabupaten Bone.

Sementara itu, aparat kepolisian dari Polsek Cenrana dan Unit Khusus Satreskrim Polres Bone melakukan pengejaran terhadap kawanan rampok yang sempat kabur dan berhasil membekuk tiga pelaku lainnya, yakni SUH (35), APA (24) dan MUS (25).

Dari informasi yang dihimpun, ketiga pelaku berhasil dibekuk dalam sehari. SUH dibekuk sekira pukul 07.00 WITA, di Desa Solo, Kecamatan Pammana, Kabupaten Wajo. Kemudian, APA dan MUS di areal persawahan Dusun Kanjalili, Desa Pakkawaru, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Wajo.

Barang bukti beserta ketiga pelaku kemudian diamankan untuk dilakukan penyelidikan selanjutnya. Pelaku sebelumnya melakukan pencurian traktor di Wajo dan mencuri ranmor di Cenrana.