Gubernur Bali diancam penggal kepala, warga Bali resah

Jum'at, 28 Februari 2014 - 19:35 WIB
Gubernur Bali diancam...
Gubernur Bali diancam penggal kepala, warga Bali resah
A A A
Sindonews.com - Kasus spanduk provokatif yang membuat gusar Gubernur Bali Made Mangku Pastika ternyata juga menciptakan keresahan bagi masyarakat Bali.

Padahal, Bali selama ini dikenal sebagai pulau yang menjunjung nilai-nilai kearifan, cinta kasih dan kedamaian. Namun, kini justru telah dirusak oleh pihak yang membuat spanduk provokatif tersebut.

"Suasana ketrentaman masyarakat telah terusik oleh aksi cap jempol darah dan ancaman penggal kepala gubernur yang dilakukan kelompok masyarakat tertentu," jelas Ketua DPD Partai Demokrat Bali Made Mudarta, Jumat (28/2/2014).

Menurut Mudarta, pihaknya mendapatkan banyak pertanyaan dari masyarakat dan wisatawan asing tentang masalah ini.

“Baru kali ada orang yang mengancam memenggal kepala seorang gubernur yang merupakan pilihan rakyat, isi spanduk itu sangat tendensius dan tidak bermoral. Warga Bali resah,“ tegasnya.

Dia merasa kaget, orang sekelas Pastika masih juga mendapatkan sasaran teror dan perlakuan seperti itu.

Atas kondisi tersebut, pihaknya berharap kepolisian dapat segera bergerak cepat mengungkap kasus ini dan menangkap pembuat spanduk yang tendensius itu.

Baca:
Gubernur Bali: Tidak mudah penggal kepala gubernur
Diserang cap jempol darah, Gubernur Bali geram
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1286 seconds (0.1#10.140)