Pelaku penembakan ternyata mantan suami istri korban
A
A
A
Sindonews.com - Dari hasil penyelidikan dari Polres Cirebon, pelaku penembakan terhadap Yanni (36) warga Bumi Kepongpongan Indah, RT 2 RW 5, Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon adalah mantan suami dari istri korban.
"Dari penyelidikan sementara pelaku adalah mantan suami dari istri korban. Korban ini ditembak saat berkunjung ke rumah kakak tersangka bersama istrinya," jelas Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Martinus Sitompul, Sabtu (22/2/2014).
Martinus membeberkan, kronologi penembakan bermula dari Yani dan istrinya Sri Sulastri beserta anaknya datang ke rumah kakak pelaku. Sekira pukul 15.30 WIB tiba-tiba pelaku yang diketahui berinisial ZU datang.
Pelaku sempat mengobrol dengan korban, namun tiba-tiba terjadi pertengkaran hingga akhirnya ZU menembak dada sebelah kanan korban.
"Kemudian korban lari ke luar rumah untuk mengejar ZU. Namun ZU kembali menembak sebanyak tiga kali ke arah korban sehingga jatuh dan tersungkur. Korban sempat dibawa ke RS Gunung Jati, namun akhirnya meninggal di perjalanan," tuturnya.
Saat ini pihaknya masih memburu ZU. Dan dari keterangan para saksi, ZU memiliki ciri-ciri tato batik sebelah kiri dan ada bekas hapusan tato, rambut cepak, memakai kaos panjang warna biru, celana jeans biru, sepatu kulit warna coklat.
"Jenis senjata yang digunakan pelaku diduga jenis FN. Tapi diduga pula itu adalah rakitan," ucapnya.
Dari hasil olah TKP polisi mendapatkan barang bukti berupa lima selongsong peluru. Sementara jasad Yani kini masih di kamar mayat RS Gunung Jati untuk dilakukan proses autopsi.
Baca juga:
Diberondong tembakan, warga Cirebon tewas
(lns)
"Dari penyelidikan sementara pelaku adalah mantan suami dari istri korban. Korban ini ditembak saat berkunjung ke rumah kakak tersangka bersama istrinya," jelas Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Martinus Sitompul, Sabtu (22/2/2014).
Martinus membeberkan, kronologi penembakan bermula dari Yani dan istrinya Sri Sulastri beserta anaknya datang ke rumah kakak pelaku. Sekira pukul 15.30 WIB tiba-tiba pelaku yang diketahui berinisial ZU datang.
Pelaku sempat mengobrol dengan korban, namun tiba-tiba terjadi pertengkaran hingga akhirnya ZU menembak dada sebelah kanan korban.
"Kemudian korban lari ke luar rumah untuk mengejar ZU. Namun ZU kembali menembak sebanyak tiga kali ke arah korban sehingga jatuh dan tersungkur. Korban sempat dibawa ke RS Gunung Jati, namun akhirnya meninggal di perjalanan," tuturnya.
Saat ini pihaknya masih memburu ZU. Dan dari keterangan para saksi, ZU memiliki ciri-ciri tato batik sebelah kiri dan ada bekas hapusan tato, rambut cepak, memakai kaos panjang warna biru, celana jeans biru, sepatu kulit warna coklat.
"Jenis senjata yang digunakan pelaku diduga jenis FN. Tapi diduga pula itu adalah rakitan," ucapnya.
Dari hasil olah TKP polisi mendapatkan barang bukti berupa lima selongsong peluru. Sementara jasad Yani kini masih di kamar mayat RS Gunung Jati untuk dilakukan proses autopsi.
Baca juga:
Diberondong tembakan, warga Cirebon tewas
(lns)
(hyk)