3 rumah & puluhan motor hangus terbakar di Manokwari
A
A
A
Sindonews.com - Sedikitnya, tiga rumah dan puluhan motor hangus terbakar di Manokwari, Papua Barat, Selasa (17/12/2013). Kejadian ini terjadi sekira pukul 08.15 Wit, pagi tadi.
Penyebab kebakaran hingga kini belum diketahui dan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Api dengan cepat menyambar rumah dan sebuah bengkel yang letaknya berdempetan. Konstruksi bangunan yang terbuat dari kayu, ikut memudahkan nyala api yang terus membesar dan sulit dipadamkan.
Warga sekitar hanya berusaha memadam api dengan peralatan seadanya. Mereka mengandalkan air dari lokasi kejadian, namun terkendala sempitnya lokasi pemukiman yang padat penduduk ini.
Sementara, pemilik rumah pun hanya menyelamatkan sejumlah barang berharga yang bisa dikeluarkan. Selain memadam api, sejumlah warga lain berupaya melokalisir api agar tidak merambat lebih besar.
Sejumlah saksi mata menuturkan, api awalnya terlihat dari bagian depan bengkel milik Mutolib. Dalam hitungan menit, api mulai menjalar ke rumah lain termasuk ke sebuah rumah kos-kosan disebelahnya yang ikut terbakar. Beberapa mobil tangki air sempat diarahkan untuk membantu pemadaman. Selang satu jam kemudian, api baru berhasil dipadam.
“Api dari depan bengkel, kemudian mulai menjalar ke rumah lain dengan cepat,” sebut Abi Nawi, pemilik kos-kosan yang ikut terbakar.
Akibat kejadian ini, pemilik bengkel, Mutolib (45) mengalami luka bakar dan dirawat di klinik Felicia yang letaknya kebetulan dekat lokasi kejadian. Sementara, kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah karena banyaknya barang yang terbakar, termasuk puluhan motor.
Penyebab kebakaran hingga kini belum diketahui dan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Api dengan cepat menyambar rumah dan sebuah bengkel yang letaknya berdempetan. Konstruksi bangunan yang terbuat dari kayu, ikut memudahkan nyala api yang terus membesar dan sulit dipadamkan.
Warga sekitar hanya berusaha memadam api dengan peralatan seadanya. Mereka mengandalkan air dari lokasi kejadian, namun terkendala sempitnya lokasi pemukiman yang padat penduduk ini.
Sementara, pemilik rumah pun hanya menyelamatkan sejumlah barang berharga yang bisa dikeluarkan. Selain memadam api, sejumlah warga lain berupaya melokalisir api agar tidak merambat lebih besar.
Sejumlah saksi mata menuturkan, api awalnya terlihat dari bagian depan bengkel milik Mutolib. Dalam hitungan menit, api mulai menjalar ke rumah lain termasuk ke sebuah rumah kos-kosan disebelahnya yang ikut terbakar. Beberapa mobil tangki air sempat diarahkan untuk membantu pemadaman. Selang satu jam kemudian, api baru berhasil dipadam.
“Api dari depan bengkel, kemudian mulai menjalar ke rumah lain dengan cepat,” sebut Abi Nawi, pemilik kos-kosan yang ikut terbakar.
Akibat kejadian ini, pemilik bengkel, Mutolib (45) mengalami luka bakar dan dirawat di klinik Felicia yang letaknya kebetulan dekat lokasi kejadian. Sementara, kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah karena banyaknya barang yang terbakar, termasuk puluhan motor.
(rsa)