Ini penjelasan RS Immanuel soal kematian Mumung

Rabu, 30 Oktober 2013 - 13:22 WIB
Ini penjelasan RS Immanuel...
Ini penjelasan RS Immanuel soal kematian Mumung
A A A
Sindonews.com - Mumung (38), korban penembakan oleh anggota Provost TNI AU, Koptu RBW, meninggal dini hari tadi di RS Immanuel, Kota Bandung, Jawa Barat.

Pihak RS Immanuel membenarkan Mumung meninggal. "Iya, pasien atas nama Mumung meninggal pukul 03.25 WIB," ujar staf Humas RS Immanuel, Yoctaf Octora, saat dihubungi wartawan, Rabu (30/10/2013).

Karena kondisinya memburuk, kemarin malam Mumung sempat dilarikan ke ICU untuk dirawat lebih intensif. Tapi takdir berkata lain, Mumung menghembuskan napas terakhirnya.

"Jenazahnya sudah dibawa pihak keluarga tadi pagi," ungkap Yoctaf.

Mumung merupakan salah satu dari tiga korban penembakan Koptu RBW di sebuah tempat kos di Jalan Leuwianyar Utara, Kelurahan Situsaeur, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung.

Mumung ditembak di bagian dada kiri dan kanan, serta bagian bokong. Proyektil peluru berhasil dikeluarkan tim dokter. Tapi setelah operasi, Mumung harus dirawat intensif.

Tak hanya itu, Mumung harus menjalani cuci darah karena fungsi ginjalnya terganggu. Ia bahkan bolak-balik masuk ke ICU.

Korban yang meninggal sebelumnya adalah Hendi alias Ele (27). Ia tewas di lokasi kejadian. Satu korban lain adalah Ade Kartika. Ade yang sempat mendapat perawatan, sudah pulang dari RS Immanuel pada 9 Oktober lalu ke Majalengka.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1113 seconds (0.1#10.140)