Satlantas Polrestabes Semarang kehabisan kertas SIM

Kamis, 19 September 2013 - 19:44 WIB
Satlantas Polrestabes...
Satlantas Polrestabes Semarang kehabisan kertas SIM
A A A
Sindonews.com – Blanko material Surat Izin Mengemudi (SIM) di Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polrestabes Semarang habis. Polisi akhirnya menerbitkan SIM sementara untuk menggantikannya.

Meskipun hal ini tidak membuat penerbitan SIM terhenti, namun warga kecewa. Pasalnya, surat keterangan itu dinilai tidak efektif dan rawan sobek ataupun rusak karena basah mengingat bentuknya hanya lembaran kertas biasa.

Kepala Unit Registrasi dan Identifikasi (Regident) Sat Lantas Polrestabes Semarang, AKP Budiyono mengatakan, kekosongan blanko SIM itu sudah terjadi karena belum mendapat stok dari Direktorat Lalu Lintas (Dit Lantas) Polda Jawa Tengah.

“Kekosongan blanko ini sudah sejak tiga hari lalu, berarti hari Senin. Sekarang pakai dokumen sementara, dicap dan ditandatangani,” katanya saat ditemui di kantornya, Jalan Letjen Suprapto, Kecamatan Semarang Utara, Kompleks Kota Lama Semarang, Kamis (19/9/2013).

Dokumen sementara itu, diakui Budi hanya berupa lembaran kertas. Kekosongan ini, kata Budi, tidak membuat penerbitan SIM terhenti. Ini tak terkecuali pelayanan SIM keliling, baik penerbitan baru maupun perpanjangan.

“Nanti dari Polda menjanjikan Senin depan dikirim blankonya. Jumlahnya 1.000 buah. Nanti masyarakat yang sudah buat SIM sementara bisa menukarnya setelah materialnya sudah ada. Seminggu lagi, jadi mereka sudah foto, mengikuti tes, tapi belum dicetak,” tambahnya.

Budi mengatakan tiap warga yang sudah mengurus SIM dan diberikan SIM sementara, akan dihubungi anggotanya jika sudah jadi.

“Dicatat nomor teleponnya. Jadi nanti bisa dihubungi kalau sudah jadi,” lanjutnya.

Salah satu pemohon SIM, Medelina Chistry Danisworo, mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, mengatakan SIM yang diurusnya baru bisa ditukar seminggu lagi.

“Ini dikasih surat keterangan. Katanya seminggu lagi baru jadi. Ini saya urus SIM C,” kata warga Jalan Kesatrian Kepoh, RT7/RW7, Kota Semarang ini.

Purnomo Wicaksono, warga Jalan Wolter Monginsidi Semarang, mengaku kecewa dengan kondisi habisnya material blanko SIM. Ia sendiri mengurus SIM A dan SIM C.

“Hanya dikasih surat sementara, nggak efektif. Juga rawan rusak kena air,” tutupnya.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6090 seconds (0.1#10.140)